GAMBARAN STATUS KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT SERTA STATUS GINGIVA PADA ANAK REMAJA DI SMP ADVENT WATULANEY KABUPATEN MINAHASA

Authors

  • Astrid M. Lesar
  • Damajanty H. C. Pangemanan
  • Kustina Zuliari

DOI:

https://doi.org/10.35790/eg.3.2.2015.8823

Abstract

Abstract: Adolescence is a transition period from childhood to adulthood characterized by the presence of physiological amendments, as well as hormonal. Such reformations may influence the hygiene of dental, mouth and gingiva. Thus are results of mental pattern, adolescents cooperation to look after dental and mouth hygiene in order to prevent gingiva’s inflammation when the level of dental and mouth hygiene decreases. Gingivitis is one of periodontal diseases that is particularly vulnerable to occur during adolescence period, when dental and mouth hygiene are not carefully preserved. The purpose of this research is to identify the status of dental, mouth, and gingiva hygiene among advent junior high school adolescents in Watulaney, Regency of Minahasa. This is a descriptive study, with cross sectional study approach. Conducted in Advent Junior High School, Watulaney, Regency of Minahasa. With 63 subjects under Total Sampling method, measured by oral hygine index simplified by Green and Vermillion, and gingiva index by Loe and Sillness. The implication of this study shows that dental and mouth hygiene among adolescents overall reaches the good category obtains 14,28%, medium category obtains 65,08%, and poor category obtains 20,64%. The status of gingiva upon general adolescents 47,62% for light inflammation, 34,92% for medium inflammation, 17,46% for severe inflammation.
Keywords: adolecents, oral hygiene status, gingival status

Abstrak: Remaja merupakan masa transisi dari anak menuju kedewasaan yang ditandai oleh adanya perubahan fisiologis dan hormonal. Perubahan ini dapat memengaruhi kebersihan gigi dan mulut serta gingiva. Hal ini disebabkan oleh pola pemikiran, kepatuhan anak remaja terhadap kebersihan gigi dan mulut guna menjaga terjadinya peradangan pada gingiva apabila kurangnya tingkat kebersihan gigi dan mulut. Gingivitis merupakan salah satu penyakit periodontal yang sangat rentan terjadi di usia remaja apabila kebersihan gigi dan mulut tidak terjaga dengan baik. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui status kebersihan gigi dan mulut serta status gingiva pada anak remaja di SMP Advent Watulaney kabupaten Minahasa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional study. Penelitian dilakukan di SMP Advent Watulaney kabupaten Minahasa dengan subjek penelitian sebanyak 63 orang, menggunakan metode Total Sampling yang diukur dengan indeks oral hygiene index simplified menurut Green and Vermillion dan indeks gingiva menurut Loe and Sillness. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa status kebersihan gigi dan mulut anak remaja berada pada kategori baik 14,28%, kategori sedang 65,08%, dan kategori buruk 20,64. Status gingiva anak remaja yang memiliki inflamasi ringan sebesar 47,62%, inflamasi sedang sebesar 34,92%, inflamasi berat sebesar 17,46%.
Kata kunci: anak remaja, status kebersihan gigi dan mulut, status gingiva

Downloads

How to Cite

Lesar, A. M., Pangemanan, D. H. C., & Zuliari, K. (2015). GAMBARAN STATUS KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT SERTA STATUS GINGIVA PADA ANAK REMAJA DI SMP ADVENT WATULANEY KABUPATEN MINAHASA. E-GiGi, 3(2). https://doi.org/10.35790/eg.3.2.2015.8823

Issue

Section

Articles