Aktivitas Penangkal Radikal Hidroksil Fraksi Flavonoid dari Limbah Tongkol Jagung pada Tikus Wistar

Authors

  • Chaleb P. Maanari
  • Edi Suryanto
  • Julius Pontoh

DOI:

https://doi.org/10.35799/jm.3.2.2014.5990

Abstract

Penelitian telah dilakukan untuk menentukan kemampuan menangkal radikal hidroksil pada homogenat hati, jantung dan otak tikus wistar dari fraksi flavonoid limbah tongkol jagung. Penelitian dimulai dengan mengekstraksi serbuk tongkol jagung yang sudah dikering anginkan menggunakan cara refluks selama dua jam dengan pelarut etanol 80%. Ekstrak kemudian dipartisi berturut-turut menggunakan petroleum eter, etil asetat, n-butanol dan air, selanjutnya ditentukan kandungan total flavonoid serta aktivitas penangkal radikal hidroksil pada homogenat jaringan hati, jantung dan otak tikus wistar. Hasilnya menunjukkan ekstrak etil asetat yang memiliki kandungan total flavonoid yang paling tinggi yaitu 41,926 mg/kg ekstrak, serta kemampuan menangkal radikal hidroksil pada homogenat jaringan hati, jantung dan otak tikus wistar sebesar 90,964%; 86,875% dan 68,235%.

This research has been conducted to determine radical hydroxyl scavenging ability on a wistar rat tissue homogenate of liver, heart and brain from corn cob waste extract. Research started with with extracting the powder of corn cob which had been air-dried using reflux method during two hours with 80% ethanol solvent. Then the extract successively partitioned with petroleum ether, ethyl acetate, n-buthanol and water, next determined the flavonoid total content with activities of hydroxyl radical on a wistar rat tissue homogenate. The result showed ethyl acetate extract which has good result for flavonoid total content that is 41,926 mg/kg extract, with ability of free radical scavenger on a rat tissue homogenate of liver, heart and brain as much as 90,964%; 86,875% and 68,235%.

Downloads

Issue

Section

Articles