ANALISIS BIONOMIK NYAMUK ANOPHELES DI DESA RANOKETANG TUA KECAMATAN AMURANG KABUPATEN MINAHASA SELATAN TAHUN 2011

Authors

  • Chriesye Mandagi
  • Rutler P Masalamate
  • Henny Altje Rompis

Abstract

Malaria menjadi salah satu penyebab kematian terbesar di dunia dan di Indonesia. Desa Ranoketang Tua merupakan desa dengan tingkat kejadiaan malaria yang tinggi di Sulawesi Utara.  Salah satu pencegahan Malaria adalah dengan melakukan pengontrolan nyamuk Anopheles dengan memperhatikan pola bionomiknya. Bionomik adalah pengaruh lingkungan terhadap perilaku nyamuk. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Spesies nyamuk Anopheles yang ada di Ranoketang Tua serta mengetahui hubungan antara aktivitas menggigit dengan suhu dan kelembaban.

Jenis penelitian ini adalah penelitian ekologi dengan mengambil data sekunder dari Januari 2011 sampai Desember 2011 dan dilakukan di Desa Ranoketang Tua Kecamatan Amurang Kabupaten Minahasa Selatan. Penelitian ini mengambil seluruh total populasi nyamuk sebagai sampel penelitian yang menggigit umpan. Data yang diperoleh ditampilkan dalam bentuk grafik dan dianalisis dengan analisis korelasi Pearson.

Hasil penelitian menemukan Aktivitas menggigit nyamuk Anopheles sp paling tinggi berada di bulan Februari dan Maret, spesies nyamuk yang ada di Ranoketang Tua  adalah An. Barbitrosis, An. Flavirostris, An. Parangensis dan An.Tessallatus, suhu rata-rata 24,5 dan kelembaban rata-rata 80%, ada hubungan antara variasi menggigit nyamuk keempat spesies nyamuk yang ada di Desa Ranoketang Tua dengan variasi suhu tapi hanya An. Barbitrosis dan An. Parangensis yang memiliki hubungan yang bermakna. Kelembaban tidak ada hubungan yang bermakna dengan aktivitas menggigit nyamuk Anopheles.

Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa bionomik nyamuk Anopehles di Desa Ranoketang Tua Kecamatan Amurang Kabupaten Minahasa Selatan tahun 2011 memiliki hubungan antara aktivitas menggigit nyamuk dengan suhu. saran yang dapat diberikan adalah bagi masyarakat sebaiknya melakukan tindakan pencegahan sebelum bulan Februari dan Maret dan bagi Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa Selatan sebaiknya menyusun program memperhatikan pola bionomik nyamuk Anopheles yang ada.

Kata Kunci : Bionomik, nyamuk Anopheles, Aktivitas Menggigit

Downloads