Komposisi dan distribusi hasil tangkapan kapal pukat cincin KM Grasia 04 di perairan Laut Maluku (Composition and distribution catch of Grasia 04 purse seiner in Molucca Sea waters)

Authors

  • Sugianto Talakana Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Sam Ratulangi, Manado
  • Lefrrand Manoppo Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Sam Ratulangi, Manado
  • Lusia Manu Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Sam Ratulangi, Manado

DOI:

https://doi.org/10.35800/jitpt.2.5.2017.15942

Abstract

Purse seine is considered to be the most productive fising gear to catch pelagic fish, so there are many purse seiners that based in Bitung Oceanic Fishing Port operate in Fisheries Management Area of the Republic of Indonesia (WPP) 715 Moluccas Sea. There was and  issue that the catches of purse seiner around FADs was classified as immature fish. Therefore,  necessary to study the diversity and distribution of purse seiner catches in the area.  The data collection was done by direct observation and active participation in the field and deep interviews with the crews of Grasia 04 purse seiner. At each hauling, twenty fish from each species were taken randomly measured their fork lengths.  Catches during the study consisted of six species; namely skipjack (Katsuwonus pelamis), yellow fin tuna (Thunnus albacores), little tuna (Auxis thazard), scad mackerel (Decapteru smacarellus), rainbow runner (Elagatis bipinnulata), oceanic trigger fish (Canthidermis maculata) and trevally (Selaroides leptolepis). The dominatcatch in each hauling were skipjack, yellowfin, tuna and scad mackerel. Results were showed that most of the catches of Grasia 04 purse seinerin the waters of Moluccas Sea not legal size.

Keywords: Composition and distribution catch, purse seiner Grasia 04, Molucca Sea.

 

ABSTRAK

Alat tangkap purse seine dianggap paling produktif untuk menangkap ikan pelagis, sehingga banyak kapal purse seine yang berpangkalan di  Pelabuhan Perikanan Samudera Bitung beroperasi di Wilayah Pengelolaan Perikanan RI (WPP) 715 Laut Maluku. Beberapa issue menyebutkan bahwa hasil tangkapan purse seine terutama di sekitar rumpon tergolong ikan-ikan yang belum dewasa. Oleh karena itu, perlu mempelajari keragaman dan distribusi hasil tangkapan purse seine di wilaya tersebut.  Pengumpulam data dilakukan dengan cara pengamatan langsung dan partisifasi aktif dilapangan, wawancara dengan anak buah kapal KM Grasia 04. Pada setiap kali hauling, diambil secara acak 20 ekor ikan sampel setiap jenis dan mengukur panjang bakunya.  Hasil tangkapan selama penelitian adalah 6 jenis  ikan; yaitu ikan cakalang (Katsuwonuspelamis), madidihang (Thunnusalbacores), tongkol (Auxis thazard), malalugis (Decapterus macarellus), sunglir (Elagatis bipinnulata), tato batang (Canthidermis maculata) dan selar (Selaroides leptolepis).Tetapi hasil tangkapan yang dominan pada setiap hauling adalah cakalang, madidihang, tongkol dan malalugis. Hasil analisis menunjukan bahwa sebagian besar hasil tangkapan kapal purse seine Grasia 04 di perairan Laut Maluku belum layak tangkap.

Kata kunci: Komposisi dan distribusi tangkapan, pukat cincin KM Grasia 04, Laut Maluku

Downloads

Published

10-07-2017

How to Cite

Talakana, S., Manoppo, L., & Manu, L. (2017). Komposisi dan distribusi hasil tangkapan kapal pukat cincin KM Grasia 04 di perairan Laut Maluku (Composition and distribution catch of Grasia 04 purse seiner in Molucca Sea waters). JURNAL ILMU DAN TEKNOLOGI PERIKANAN TANGKAP, 2(5). https://doi.org/10.35800/jitpt.2.5.2017.15942

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

> >>