DISTRIBUSI KARANG DAN IKAN KARANG DI KAWASAN REEF BALL TELUK BUYAT KABUPATEN MINAHASA TENGGARA

Authors

  • Indri Manembu Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara
  • Luky Adrianto Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor, Bogor
  • Dietriech G Bengen Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor, Bogor
  • Ferdinan Yulianda Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor, Bogor

DOI:

https://doi.org/10.35800/jpkt.8.1.2012.342

Abstract

Penempatan reef ball di perairan Teluk Buyat dan sekitarnya telah dilakukan pada tahun 1999 oleh PT. Newmont Minahasa Raya. Tujuan penempatan reef ball untuk membangun habitat berbagai biota yang berasosiasi dengan karang sehingga dapat meningkatkan populasi ikan ekonomis penting. Kehadiran ikan karang pada reef ball sangat penting secara ekologis dan ekonomis. Penurunan kualitas terumbu berarti hilangnya nilai ekonomi barang dan jasa, serta hilangnya jaminan makanan dan pekerjaan untuk masyarakat pesisir, yang umumnya hidup dalam kemiskinan. Secara keseluruan, komposisi spesies ikan yang ditemukan di reef ball terdiri dari 19 famili, 34 genus, 50 spesies dan 290 individu, yang tertinggi dihuni oleh jenis dari famili Mullidae. Seiring dengan bertambahnya waktu dan usia reef ball, beberapa spesies terlihat sudah menetap seperti Lutjanus kasmira, dan beberapa spesies dari famili Acanthuridae. Keberadaan reef ball membantu terbentuknya ekosistem terumbu karang yang baru dan meningkatkan kesuburan perairan, sehingga lebih meningkatkan keberadaan komposisi ikan karang, yang pada akhirnya meningkatkan pendapatan nelayan dari hasil tangkapan ikan karang.

Kata kunci: Reef ball, karang batu, ikan karang

 

Distribution of Coral Reefs and Fish in Buyat Bay Area Reef Ball Southeast Minahasa Regency

The placement of reef ball in Buyat Bay and surrounding areas have been carried out since 1999 by PT. Newmont Minahasa Raya. The goal of this placement was to build a habitat for many biota associated with reef thus may improve economically important fish populations. The presence of reef fish on the reef ball is indispensable ecologically and economically. Furthermore, the degradation of reefs might cause the disappearance of economic value of goods and services, as well as the disappearance of food security and employment for coastal communities, who generally live in poverty. Overall, the composition of fish species found in the reef ball consists of 19 families, 34 genera, 50 species and 290 individuals, the highest inhabited by species of the family Mullidae. As time went by and the increase of reef ball age, some species seem have settled down such as Lutjanus kasmira, and several species of the Acanthuridae family. In addition, the presence of reef ball helps the formation of a new coral reef ecosystem and increase the fertility of waters, therefore enhancing the presence of reef fish composition, which might increases the income of fishermen.

Keywords: Reef ball, coral reef, reef fish

 

Author Biographies

Indri Manembu, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Sam Ratulangi, Manado, Sulawesi Utara

Luky Adrianto, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor, Bogor

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor, Bogor

Dietriech G Bengen, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor, Bogor

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor, Bogor

Ferdinan Yulianda, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor, Bogor

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor, Bogor

Downloads

Published

2012-08-05

How to Cite

Manembu, I., Adrianto, L., Bengen, D. G., & Yulianda, F. (2012). DISTRIBUSI KARANG DAN IKAN KARANG DI KAWASAN REEF BALL TELUK BUYAT KABUPATEN MINAHASA TENGGARA. JURNAL PERIKANAN DAN KELAUTAN TROPIS, 8(1), 28–32. https://doi.org/10.35800/jpkt.8.1.2012.342

Issue

Section

Artikel