KARAKTERISASI DAN PENGUJIAN RESIN POLYALKYD ALAMI SEBAGAI ELASTOMER

Authors

  • Heri Budi Wibowo

DOI:

https://doi.org/10.35799/cp.6.1.2013.2063

Abstract

Penggunaan elastomer (karet sintetis) semakin besar dan selama ini digunakan bahan dasar elastomer yangberasal dari hasil minyak bumi seperti polibutadien, poliester dan polietilen.Adanya keterbatasan sumberminyak bumi di bidang industri elastomer perlu diatasi dengan penelitian bahan dasar alternatif yang dapatdiperbaharui untuk mendapatkan elastomer. Polialkyd merupakan polimer alami dari asam lemak yang sangatmemungkinkan diaplikasikan untuk resin elastomer. Salah satu penggunaan elastomer adalah sebagai bahanbakar dan resin untuk propelan, sebagaipengganti senyawa polibutadien. Elastomer juga dapat digunakansebagai binder propelan. Tujuan tulisan ini adalah melakukan studi penggunaan polialkyd dari asam lemaknabati untuk elastomer. Minyak yang digunakan dalam penelitian ini dipilih minyak kedelai, minyak biji rami,minyak kelapa, dan minyak kelapa sawit. Penelitian dilakukan dengan proses alkoholisis asam lemak padasuhu 200 – 300o C dan proses esterifikasi pada suhu 200 – 300 o C. Proses esterifikasi dihentikan denganpenambahan ptalat anhidrida, kemudian hasil resin polyalkyd yang diperoleh direaksikan dengan bahanretikulasi MAXPO untuk didapatkan elastomer. Variabel penelitian adalah komposisi. Analisis yang dilakukanadalah kuat tarik dan kekerasan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa plyalkid dari minyak jenuh memberikanresin polyalkyd yang lebih bening, mudah kering, dan fleksibilitas tinggi. Polyalkyd dari minyak tidak jenuhmemberikan polyalkyd yang lebih keras.

Most of elastomers (synthetic rubber) is produced from petroleum products such as polybutadiene, polyesterand polyethylene. Limited petroleum resources in future, it’s needs to find alternative renewable for elastomers.Polyalkyd is a natural polymer of fatty acids that is possible applied to elastomers resin that can substitute thepolybutadiene as propellant binder. Elastomer compounds can also be used as a binder propelan. The aim ofthis paper is to study the application of fatty acids of vegetable polialkyd to produce elastomer. The fatty acidssource are soybean oil, flax seed oil, coconut oil, and palm oil. Research carried out by the alcoholysis of fattyacid at temperature 200-300 °C and the esterification proccess at temperature of 200-300o C. Esterificationprocess was quenched by the addition of pthalat anhydride, then the results obtained polyalkyd resin reactedwith MAXPO reticulation materials for elastomers obtained. The research variables are the composition of rawmaterial. The analysis conducted is the tensile strength and hardness. The test results show that polyalkyd of oilsaturated resin polyalkyd provide a more transparent, easy to dry, and high flexibility. Polyalkyd of unsaturatedoils give harder polyalkyd.

Downloads

Published

2019-12-13

How to Cite

Wibowo, H. B. (2019). KARAKTERISASI DAN PENGUJIAN RESIN POLYALKYD ALAMI SEBAGAI ELASTOMER. CHEMISTRY PROGRESS, 6(1). https://doi.org/10.35799/cp.6.1.2013.2063

Issue

Section

Articles