PERBEDAAN TINGKAT KECEMASAN ANTARA PASIEN LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN PADA PRE OPERASI LAPARATOMI DI RSUP. PROF.Dr.R.D. KANDOU MANADO

Authors

  • Wayan Erawan Universitas Sam Ratulangi
  • H. Opod Universitas Sam Ratulangi
  • Cicilia Pali Universitas Sam Ratulangi

DOI:

https://doi.org/10.35790/ebm.v1i1.4612

Abstract

Abstrak: Kecemasan adalah suatu sinyal yang menyadarkan, ia memperingatkan bahaya yang mengancam dan memungkinkan seseorang mengambil tindakan untuk mengatasi ancaman. Angka kejadian dari kecemasan perioperative diketahui 11% - 80% diantara pasien dewasa. Tujuan penelitian untuk mengetahui perbedaan proporsi pasien laki-laki dan perempuan pre operasi laparatomi yang mengalami kecemasan, dan mengetahui perbedaan tingkat kecemasan pasien laki-laki dan perempuan pre operasi laparatomi. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dengan teknik non probability sampling yaitu consecutive sampling. Metode pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner  Hamilton Anxiety Scale (HARS). Penelitian dilakukan pada 32 responden di RSUP Prof.dr.R.D.Kandou Manado pada bulan november sampai desember 2012. Analisis data menggunakan uji statistik yaitu independent sampel T-Test. Hasil penelitian didapatkan responden laki-laki, tidak cemas (40%), cemas ringan (26,67%), cemas sedang (33,33%), sedangkan pada responden perempuan diperoleh hasil, tidak cemas (23,53%), cemas ringan (17,65%), cemas sedang (35,29%), cemas berat (23,53%). Berdasarkan uji statistik nilai P-value sebesar 0,024, berarti H0 ditolak dan Ha diterima, artinya ada perbedaan tingkat kecemasan antara pasien laki-laki dan perempuan pre operasi laparatomi.

Kata kunci: Kecemasan, laparatomi, laki-laki, perempuan.

 

 

Abstract: Anxiety is a signal that disenchants; warns threatening dangers and gives someone the chance to take action in order to overcome the incoming threats. The incidence of perioperative anxiety has been reported with range 11% to 80% among adult patients. The study objective is to determine the difference in proportion between male and female pre-laparotomy surgery patients who experience anxiety, and know the difference in the level of anxiety of male and female pre-laparotomy surgery patients. This observation is an analytic study with cross sectional approach. The sampling technique is by using non probability sampling; which is consecutive sampling. The data colletion method is by using questionnaire, Hamilton Anxiety Scale (HARS). The observation was done toward 32 respondents in Prof.dr.R.D.Kandou General Hospital from November to December 2012. The data analysis is by using statistical test; independent sample T-test. The observation among male respondents  results in without anxiety (40,%), with mild anxiety (26,67%), with moderate anxiety (33.33%), while among female respondents results in without anxiety (23.53%), with mild anxiety (17.65%), with moderate anxiety (35.29%), and with severe anxiety (23.53%). According to the statistical test, resulting in P-value of 0.024, that H0 is rejected and Ha is accepted. In conclusion, there are differences in the level of anxiety between male and female pre-laparotomy surgery patient.

Keyword: anxiety, laparotomy, male, female.

Author Biographies

Wayan Erawan, Universitas Sam Ratulangi

Kandidat Skripsi FK Unsrat

H. Opod, Universitas Sam Ratulangi

Bagian Psikologi FK Unsrat

Cicilia Pali, Universitas Sam Ratulangi

Bagian Psikologi FK Unsrat

Downloads

Issue

Section

Articles