ANALISA HASIL PENGUKURAN TEKANAN DARAH ANTARA POSISI DUDUK DAN POSISI BERDIRI PADA MAHASISWA SEMESTER VII (TUJUH) TA. 2014/2015 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SAM RATULANGI

Authors

  • Muh A. Amiruddin
  • Vennetia R. Danes
  • Fransiska Lintong

DOI:

https://doi.org/10.35790/ebm.v3i1.6635

Abstract

Abstract: Blood pressure is the force of blood pumped by the heart against the arterial walls. Blood pressure is the driving force for blood to travel around the body to deliver fresh blood with oxygen and nutrients to the organs of the body. Blood pressure varies for many different reasons, one of conditions is changes in position. The purpose of this research is to know results of blood pressure measurements between sitting position and standing position on Medical students of Sam Ratulangi University. The experiment was conducted at Medical Faculty Collage of Sam Ratulangi University in November-December 2014. The method in this research was cross sectional analytic. The samples taken was 76 Students by simple random sampling. Data were analyzed using SPSS 20 and Wilcoxon Signed Ranks Test. The result of the data shows that there are significant differences between sitting position and standing position. The result of the data shows as follows systolic blood pressure of sitting position vs standing position (115,861±9,3039 vs 110,324±9,1302 mmHg) and diastolic blood pressure of sitting position vs standing position (76,918±7,5981 vs 75,233±7,3319 mmHg). Wilcoxon Signed Ranks Test results show that there is a significant difference between sitting position and standing position with p = 0.000 < α = 0,05. In conclusion, it is found that there is a difference of result between sitting position and standing position.

Keywords: blood pressure, sitting position, standing position

 

Abstrak: Tekanan darah adalah tekanan dari darah yang dipompa oleh jantung terhadap dinding arteri. Tekanan darah merupakan kekuatan pendorong bagi darah agar dapat beredar ke seluruh tubuh untuk memberikan darah segar yang mengandung oksigen dan nutrisi ke organ-organ tubuh. Tekanan darah bervariasi pada berbagai keadaan, salah satunya adalah perubahan posisi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hasil pengukuran tekanan darah antara posisi dduk dan posisi berdiri pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Unsrat. Penelitian dilaksanakan di Kampus Fakultas Kedokteran Unsrat pada bulan November- Desember 2014. Metode pada penelitian ini yaitu observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel ditentukan secara simple random sampling yang berjumlah 76 orang. Data dianalisa menggunakan SPSS 20 dan uji Wilcoxon Signed Ranks Test. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan hasil pengukuran tekanan darah antara posisi duduk dan posisi berdiri. Hasil penelitian diperoleh data sebagai berikut: Tekanan darah sistolik antara posisi duduk vs posisi berdiri (115,861±9,3039 vs 110,324±9,1302 mmHg) dan tekanan darah diastolik antara posisi duduk vs posisi berdiri (76,918±7,5981 vs 75,233±7,3319 mmHg). Hasil uji Wilcoxon Signed Ranks Test menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara posisi duduk dan posisi berdiri dengan nilai p = 0.000 < α = 0,05. Kesimpulan dari hasil penelitian ini bahwa terdapat perbedaan hasil pengukuran tekanan darah antara posisi duduk dan posisi berdiri.

Kata kunci: tekanan darah, posisi duduk, posisi berdiri

Downloads

Published

2015-02-06

Issue

Section

Articles