PEMERIKSAAN BASIL TAHAN ASAM (BTA) PADA SPUTUM PENDERITA BATUK ≥ 2 MINGGU DI POLIKLINIK PENYAKIT DALAM BLU RSUP. PROF. Dr. R.D KANDOU MANADO

Authors

  • Diana Susanti

DOI:

https://doi.org/10.35790/ecl.v1i1.4037

Abstract

Abstrack: Cough ≥ 2 weeks are the main symptoms of tuberculosis diagnosis accompanied by phlegm.Symptoms that accompany the cough bleed, decreased appetite,weight loss, night sweats (no activity) and no signs of infection. Tuberculosis is a disease of the lungs caused by gram-positive rod bacterium (Mycobakterium tuberculosis). This research is a descriptive nature experiment is to determine the presence of bacteria mycobacterium tuberculosis in sputum of patients cough ≥ 2 weeks in the Internal Medicine Clinic Dr BLU. Prof. Dr. Kandou with smear using Ziehl Neelsen.The results are 50 samples, 23 (46%) positive and 27 (54%) negative.Presentation by gender with the most positive smear on male sex 65.2% from than 34.8% of women.Presentation of the age group with the highest incidence of smear positive cases in the age group 55-74 years old 39.3%. Conclusion: Examination of acid fast bacilli in the sputum of patients cough ≥ 2 weeks needs to be done in order to determine the existence of bacteria mycobacterium tuberculosis.Tuberculosis is most common in males than in females in the age group 55-74 years old.
Keyword: cough more than two weeks, tuberculosis, BTA.

Abstrak: Batuk ≥ 2 minggu merupakan gejala utama diagnosis penyakit tuberkulosis yang disertai dengan dahak. Gejala yang menyertai yaitu batuk yang mengeluarkan darah, nafsu makan menurun, penurunan berat badan, keringat pada malam hari (tanpa aktifitas) dan ada tanda-tanda infeksi.Tuberkulosis paru ini adalah penyakit yang menyerang paru yang disebabkan oleh bakteri batang gram positif (Mycobakterium tuberkulosis).Penelitian ini merupakan penelitian deskritif bersifat ekperimen yaitu untuk mengetahui adanya kuman mycobacterium tuberkulosis pada sputum penderita batuk ≥ 2 minggu di Poliklinik Penyakit Dalam BLU RSUP.Prof. Dr. Kandou dengan di lakukan pemeriksaan BTA mengunakan pewarnaan ziehl neelsen.Hasil penelitian terdapat 50 sampel, 23 (46%) positif dan 27 (54%) negatif. Presentasi berdasarkan jenis kelamin dengan bta positif terbanyak pada jenis kelamin laki-laki 65,2% daripada perempuan 34,8%. Presentasi kelompok umur dengan bta positif terbanyak terjadi pada kelompok umur 55 – 74 tahun 39,3%. Simpulan: Pemeriksaan basil tahan asam (BTA) pada sputum penderita batuk ≥ 2 minggu perlu dilakukan agar mengetahui adanya kuman mycobacterium tuberkulosis. Tuberkulosis paling sering terjadi pada laki-laki dibandingkan perempuan pada kelompok umur 55 - 74 tahun.
Kata Kunci: batuk lebih dari 2 minggu, tuberkulosis, BTA.

Downloads

Published

2013-03-01

How to Cite

Susanti, D. (2013). PEMERIKSAAN BASIL TAHAN ASAM (BTA) PADA SPUTUM PENDERITA BATUK ≥ 2 MINGGU DI POLIKLINIK PENYAKIT DALAM BLU RSUP. PROF. Dr. R.D KANDOU MANADO. E-CliniC, 1(1). https://doi.org/10.35790/ecl.v1i1.4037

Issue

Section

Articles