PENGARUH KONSUMSI APEL (Pyrus malus) TERHADAP INDEKS DEBRIS PADA ANAK USIA 9 TAHUN DI SD KATOLIK ST. THERESIA MALALAYANG

Authors

  • Oktaviana I. Seajima
  • Paulina N. Gunawan
  • Juliatri .

DOI:

https://doi.org/10.35790/eg.3.2.2015.9635

Abstract

Absract: Oral hygiene andpoor food consumption patterns can lead to dental caries. One of the contributing factors that cause dental caries is debris or remnants of food stuck in the teeth. Consumption of fresh fruit and rich in vitamins, minerals, fiber and water can launch itself to the teeth cleaning. Apples are one of the fruits that can clean teeth from leftovers. Apple has a tannin which serves to clean and freshen the mouth, thus preventing caries and gingival disease. The purpose of this study was to determine the effect of consumption of apple (Pyrus malus) against the index debris in children aged 9 years in Catholic Elementary School St. Theresia Malalayang. This study was an experimental study with quasi-experimental design to approach pre and post-test treatment. The population was all students aged 9 years old in Catholic Elementary School St. Theresia Malalayang. Sampling was done by total sampling method amounted to 46 samples. Based on the results obtained in the experimental group the average value of the difference debris index of 1.07 and in the control group the average value of the difference debris index of 0.26. Hypothesis testing using the Mann-Whitney test p = 0.000 (p <0.05). Results of this study indicate that there are significant differences between early and late debris difference index in the experimental group and control group. Thus it can be concluded apple consumption influence the index debris in children aged 9 years in Catholic Elementary School St. Theresia Malalayang.
Keywords: apple, debris index.

Abstrak: Kebersihan gigi dan mulut serta pola konsumsi makanan yang kurang baik dapat mengakibatkan karies gigi.Salah satu faktor pendukung yang menyebabkan terjadinya karies gigi yaitu debris atau sisa-sisa makanan yang menempel pada gigi. Konsumsi buah segar dan kaya akan vitamin, mineral, serat dan air dapat melancarkan pembersihan sendiri pada gigi.Apel merupakan salah satu buah yang dapat membersihkan gigi dari sisa makanan.Buah apel memiliki kandungan tannin yang berfungsi membersihkan dan menyegarkan mulut, sehingga dapat mencegah karies gigi dan penyakit gingiva.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsumsi apel (Pyrus malus) terhadap indeks debris pada anak usia 9 tahun di SD Katolik St. Theresia Malalayang.Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan rancangan eksperimental semu dengan pendekatan pre dan post-test perlakuan.Populasi pada penelitian adalah seluruh siswa SD Katolik St. Theresia Malalayang yang berusia 9 tahun.Pengambilan sampel dilakukan dengan metode total sampling berjumlah 46 sampel.Berdasarkan hasil penelitian pada kelompok eksperimen didapatkan nilai selisih rata-rata indeks debris sebesar 1,07 dan pada kelompok kontrol nilai selisih rata-rata indeks debris sebesar 0,26. Uji hipotesis menggunakan uji mann-whitney nilai p = 0,000 ( p< 0,05). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna antara selisih indeks debris awal dan akhir pada kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol. Dengan demikian dapat disimpukan terdapat pengaruh konsumsi apel (Pyrus malus) terhadap indeks debris pada anak usia 9 tahun di SD Katolik St. Theresia Malalayang
Kata kunci: apel, indeks debris.

Downloads

How to Cite

Seajima, O. I., Gunawan, P. N., & ., J. (2015). PENGARUH KONSUMSI APEL (Pyrus malus) TERHADAP INDEKS DEBRIS PADA ANAK USIA 9 TAHUN DI SD KATOLIK ST. THERESIA MALALAYANG. E-GiGi, 3(2). https://doi.org/10.35790/eg.3.2.2015.9635

Issue

Section

Articles