ANALISIS SISTEM ANTRIAN SEPEDA MOTOR PADA STASIUN PENGISIAN BAHAN BAKAR UMUM (SPBU) 74.951.02 MALALAYANG

Authors

  • Careca . Manalu Universitas Sam Ratulangi
  • Indrie . Palandeng Universitas Sam Ratulangi

DOI:

https://doi.org/10.35794/emba.7.1.2019.22444

Abstract

Abstrak: Jumlah produksi sepeda motor semakin meningkat, kebutuhan pengguna sepeda motor akan bahan bakar juga akan meningkatan. Mencegah timbulnya antrian pengendara sepeda motor atau mengurangi antrian pengendara sepeda motor yang panjang adalah menggunakan cara menganalisis.Penelitian ini bertujuan menganalisis jumlah jalur fasilitas yang optimal dan kinerja pelayanan pada tingkat optimal. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, yang merupakan data yang berlandaskan pada filsafat positivisme. Metode analisis dengan analisis teori antrian sesuai dengan model antrian yang diterapkan pada SPBU 74.951.02 yaitu Model Antrian Jalur Berganda artinya terdapat lebih dari satu jalur fasilitas dan hanya ada satu tahapan pelayanan yang harus dilalui oleh pelanggan untuk menyelesaikan pelayanan. Hasil dari penelitian pada SPBU 74.951.02 Malalayang dengan menggunakan analisis teori antrian yaitu dengan perhitungan Model Antrian Jalur Berganda menunjukkan bahwa pada keadaan bukan jam sibuk, jumlah jalur fasilitas yang digunakan sebanyak 2 jalur fasilitas sudah baik, namun tidak pada keadaan jam sibuk yaitu periode jam 08.00-09.00 jumlah pelanggan yang mengantri banyak. Berdasarkan perhitungan dengan menambahkan 1 jalur fasilitas pada periode jam sibuk yaitu menjadi 3 jalur fasilitas, dapat menghasilkan jumlah jalur fasilitas yang optimal dan kinerja pelayanan pada tingkat optimal. Waktu pelayanan menjadi meningkat ketika setelah penambahan 1 jalur fasilitas, yaitu menjadi 1.3262 menit.

 

Kata Kunci: antrian, jalur optimal, spbu, sepeda motor

Author Biographies

Careca . Manalu, Universitas Sam Ratulangi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Indrie . Palandeng, Universitas Sam Ratulangi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Downloads

Published

2019-01-20