PENGARUH MAKROEKONOMI TERHADAP HARGA SAHAM DENGAN FINANCIAL DISTRESS SEBAGAI VARIABEL MEDIASI : STUDI KASUS PADA KONDISI PANDEMI COVID-19
DOI:
https://doi.org/10.35794/emba.9.2.2021.34517Abstract
Abstract: This study aims to determine the effect of macroeconomics on stock prices with financial distress as a mediating variable: a case study in the Covid-19 pandemic condition. This type of research is in the form of quantitative research conducted on the consumer company Cyclicals listed on the Indonesia Stock Exchange for the period 2020. The method used in selecting the sample is the purposive sampling method. The analytical technique used is SmartPLS. The results of the study show that inflation and interest rates have no effect on financial distress, inflation, interest rates and financial distress affect stock prices, financial distress is not able to mediate the effect of inflation and interest rates on stock prices, this is because the inflation rate of 1.68% is still below 10% and changes in interest rates are still stable in 2020 so that macroeconomic conditions do not affect the company's performance.
Â
Keywords: Inflation, interest rates, financial distress, stock prices
Â
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh makroekonomi terhadap harga saham dengan financial distress sebagai variable mediasi : studi kasus pada kondisi pandemi covid-19 . Jenis penelitian berupa penelitian kuantitatif yang dilakukan pada perusahaan konsumsi non primer yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2020. Metode yang digunakan dalam pemilihan sampel adalah metode purposive sampling. Teknik analisis yang digunakan adalah SmartPLS. Hasil penelitian menujukkan inflasi dan suku bunga tidak berpengaruh terhadap financial distress, inflasi, suku bunga dan financial distress berpengaruh terhadap harga saham, financial distress tidak mampu memediasi pengaruh inflasi dan suku bunga terhadap harga saham, hal ini disebabkan nilai inflasi 1,68% masih dibwah 10% dan perubahan suku bunga masih stabil pada tahun 2020 sehingga keadaan makroekonomi tidak mempengaruhi kinerja perusahaan.
Â
Kata kunci : Inflasi, Suku bunga, financial distress, Harga saham