RUANG TERBUKA PUBLIK ORGANIK DI KAWASAN PESISIR KOTA MANADO

Authors

  • Eunike L. Tombokan
  • Pingkan P. Egam
  • Fela Warouw

DOI:

https://doi.org/10.35793/fraktal.v2i2.20156

Abstract

Kota Manado merupakan kota pesisir yang memiliki garis pantai kurang lebih 18,7 kilometer. Fenomena yang banyak terjadi saat ini di kawasan pesisir Kota Manado yaitu banyak sekali kegiatan-kegiatan sosial dan rekreasi masyarakat yang dilakukan di ruang-ruang yang tidak sesuai dengan peruntukannya. Ramainya pembangunan di kawasan pesisir Kota Manado menyebabkan ketersediaan ruang terbuka publik semakin terbatas, pada akhirnya masyarakat membentuk ruang-ruang terbuka publik secara organik. Namun tidak diketahui secara pasti alasan masyarakat memilih menggunakan ruang-ruang tersebut. Fenomena ini sangat menarik, sehingga perlu dilakukan penelitian untuk menganalisis karakteristik dari ruang terbuka publik organik yang ada dan faktor-faktor apasaja yang mempengaruhi pembentukannya. Dari analisis yang dilakukan dihasilkan beberapa karakteristik ruang terbuka publik organik di kawasan pesisir Kota Manado yang terlihat dari bentuk fisik, pola aktivitas dan aksesibilitas, serta terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi pembentukan ruang terbuka publik organik tersebut yaitu faktor pencapaian, faktor kemenarikan dan faktor kelengkapan.

Kata Kunci : Ruang terbuka publik, Ruang organik, Karakteristik, Faktor

Downloads

Published

2018-07-16