Faktor Psikologi Dan Perilaku Dengan Penerapan Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Rumah Sakit

Authors

  • Odi Roni Pinontoan Sam Ratulangi Universty
  • Ezra Simri Mantiri
  • Sylvia Mandey

DOI:

https://doi.org/10.35801/ijphcm.1.3.2020.28882

Keywords:

Faktor psikologis, Perilaku, K3RS

Abstract

Latar Belakang: Upaya untuk mengendalikan, meminimalisasi dan meniadakannya bahaya di rumah sakit dapat dilakukan melalui sistem K3RS. Sistem Manajemen K3RS merupakan sesuatu yang baru dan menjadi sasaran penilaian akreditasi rumah sakit. Selain itu SMK3 merupakan faktor yang secara tidak langsung berhubungan dengan pasien, tetapi memegang peran penting dalam pelayanan rumah sakit.. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur hubungan antara faktor psikologi dan Perilaku terhadap Penerapan Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja Rumah Sakit di RSUD Pobundayan Kota Kotamobagu. Metode: Penelitian ini termasuk studi observasional analitik. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli 2019 di RSUD Pobundayan Kota Kotamobagu. Sampel dalam penelitian ini dihitung berdasarkan rumus Slovin. Hasil perhitungan besar sampel diperoleh sebesar 60 responden. Variabel penelitian ini yaitu pengetahuan, sikap, tindakan dan manajemen K3RS. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu kuesioner. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan uji Khi kuadrat. Hasil: Hasil dianalisis data menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara keyakinan (p = 0,031), persepsi (p= 0,007), pengetahuan (p= 0,039), sikap (p=0,039) dan tindakan (p= 0,007) dengan penerapan K3RS di RSUD Pobundayan Kota Kotamobagu. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara faktor psikologi dan perilaku  dengan penerapan manajemen K3RS di RSUD Pobundayan Kota Kotamobagu.

References

Cecep Dani Sucipto, Keselamatan dan Kesehatan Kerja, 2014, Gosyen Publising: Yogjakarta.

Depkes RI., 2006. Profil Kesehatan Indonesia. Sekjen Depkes RI. Jakarta.

Ernawati, N., & Nurlelawati, E. (2017). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pelaksanaan Penerapan K3 Pada Tenaga Kesehatan di RSIA Permata Sarana Husada Periode Februari 2015. Jurnal Akademi Keperawatan Husada Karya Jaya, 3(1).

Honda, M., Chompikul J,. Rattanapan. (2014). Sharps Injuries among Nurses in a Thai Regional Hospital: Prevalence and Risk Factors. http://www.theijoem.com/ijoem/inde x.php/ ijoem/ article/download/109/ 215wwww.thei joem.com Vol 2 Number 4

Irmadani dan Suci., 2018. Faktor Yang Berhubungan Dengan Kecelakaan Kerja Pada Pekerja Bagian Produksi PT. Sumatera Timberido Industry Kecamatan Tanjung Morawa. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Depositori Institusi USU

Ivana, A., Widjasena, B., & Jayanti, S. (2014). Analisa Komitmen Manajemen Rumah Sakit (RS) terhadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada RS Prima Medika Pemalang. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 2(1), 35-41.

Kemenkes RI,. 2018. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas 2018), Badan Litbangkes dan Humaniora, Jakarta.

Kerinci N.A., Lubis N.L dan Lubis A.M., 2015. Hubungan Persepsi Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Dengan Perilaku K3 Pada Pekerja Bagian Produksi PT. Sumpratama Juru Engineering Medan. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

Makayaino, H., & Qomaruddin, M. B. (2016). Relationship of Hospital Factors and Individual Behavior Prevention of The Injury Needle Stick Against Nurse in Treatment Room of General Hospital of Jombang District. American Scientific Research Journal for Engineering, Technology, and Sciences (ASRJETS), 17(1), 1-14.

Notoatmodjo, S. (2010). Promosi Kesehatan Teori Dan Aplikasinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Pertiwi P., 2016. Hubungan Antara Perilaku Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Dengan Kejadian Kecelakaan Kerja Pada Pekerja di PT. Aneka Adhilogam Karya Ceper Klaten. Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiya Surakarta.

Pratama E. W., 2015. Hubungan Antara Perilaku Pekerja Dengan Kejadian Kecelakaan Kerja Bagian Produksi PT. Linggarjati Mahardika Mulia di Pacitan. Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang.

Putri A.S. 2013. Perbandingan Tingkat Kinerja Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Sebelum dan Sesudah Penerapan OHSAS 18001 di PT. Phapros, Tbk. Jurnal Bisnis Strategi Vol. 22 No. 1 Juli 2013

Rahadi, F.D. 2013. Hubungan antara persepsi lingkungan kerja fisik dengan perilaku keselamatan karyawan. Jurnal Ecopsy. 1

Rejeki, S. (2015). Sanitasi, Higiene dan Keselamatan Kerja (K3). Bandung: Rekayasa Sains.

Runtu, L. G., Haryanti, F., & Rahayujati, T. B. (2013). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Perawat dalam Penerapan Universal Precautions di RSUP Prof. Dr. RD Kandou Manado. Jurnal Ilmiah Perawat Manado (Juiperdo), 2(1).

Salawati L., 2009. Hubungan Perilaku, Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja Dengan Terjadinya Kecelakaan Kerja di Laboratorium Patologi Klinik Rumah Sakit Umum Dr. Zainoel Abidin Banda Aceh. Sekolah Pascasarjana, Universitas Sumatera Utara, Medan.

Sandewa, S. (2014). Hubungan Perilaku dengan Risiko Kecelakaan Kerja pada Perawat di Ruang Rawat Inap RSUD Labuang Baji Makassar., 5(4). Available at. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol 5 No. 4. Stikes Nani Hasanuddin Makasar.

Sandewa, S., & Adhiwijaya, A. (2014). Hubungan Perilaku dengan Resiko Kecelakaan Kerja pada Perawat di Ruang Rawat Inap RSUD Labuang Baji Makassar. STIKES Nani Hasanuddin Makassar.

Sarastuti D., 2016. Analisis Kecelakaan Kerja Di Rumah Sakit Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Shiddig. S., Wahyu. A dan Muis M., 2013. Hubungan Persepsi K3 Karyawan Dengan Perilaku Tidak Aman Di Bagian Produksi Unit IV PT. Semen Tonasa. Bagian K3 FKM Universitas Hasanuddin Makassar.

Simanullang dan Yunikosta H. M., 2018. Hubungan Persepsi Keselamatan dan Kesehatan Kerja dengan Perilaku K3 Pada Pekerja Di Departemen Produksi PT. Wilmar Nabati Indonesia Dumai. Repositori Institusi USU

Suma’mur., 2014, Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja (Hiperkes), CV. Bandung: Sagung Seto

Sumanto. 2014., Psikologi Umum. Center of Academic Publishing Service. Yogyakarta.

Tarwaka, 2017, Keselamatan dan Kesehatan Kerja; Manajemen dan Implementasi K3 di Tempat Kerja,Harapan Pres, Surakarta

Toding. R., Umboh J. M. L dan Josephus J., 2016. Analisis Penerapan Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (SMK3) di RSIA Kasih Ibu Manado. Pharmacon Jurnal Ilmiah Farmasi, Vol. 5 No. 1 Februari 2016.

Trisilawati R., 2006. Faktor-Faktor yang Menghambat Pelaksanaan Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja di RSU Dr. Haryoto Lumajang. Universitas Jember.

Wardani D. K., 2008. Pengaruh Sikap, Pengetahuan Keselamatan Kerja dan Iklim Keselamatan Kerja Terhadap Perilaku Keselamatan Pada Karyawan Produksi PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk. Fakultas Pendidikan Psikologi Universitas Negeri Malang

Yustini, C. N., 2009. Gambaran Kecelakaan Kerja di PT SOCFINDO Kebun Seunagan Kabupaten Nagan Raya. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Sumatera Utara, Medan

Downloads

Published

2020-06-23

Issue

Section

Articles