GAMBARAN PERSONAL HYGIENE, PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI DAN KELUHAN GANGGUAN KULIT PADA PETUGAS PENGANGKUT SAMPAH DI KOTA TOMOHON

Authors

  • Majesty R. Lolowang Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado
  • Paul A.T Kawatu Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado
  • Angela F.C. Kalesaran Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado

Abstract

Pekerjaan petugas pengangkut sampah berisiko menimbulkan kecelakaan kerja maupun penyakit akibat kerja dikarenakan terkena benda-benda tajam dan berbahaya akibat tidak menggunakkan Alat Pelindung Diri (APD) yang lengkap dan sesuai begitu juga jika ada masalah dengan personal hygiene petugas maka akan berdampak pada kesehatan dan mempermudah tubuh terserang berbagai jenis penyakit atau gangguan kulit yang bukan hanya akibat dari sampah tetapi juga dipengaruhi oleh iklim kerjanya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui gambaran personal hygiene, penggunaan alat pelindung diri dan keluhan gangguan kulit pada petugas pengangkut sampah di Kota Tomohon. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat deskriptif yang dilakukan pada bulan Februari hingga Juli 2020, dengan populasi dan sampel yaitu seluruh petugas pengangkut sampah yang berjumlah 38 petugas. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuesioner yang diisi dengan wawancara melalui telepon. Analisis data pada penelitian ini dilakukan secara deskriptif. Hasil penelitian ini mendapatkan bahwa petugas pengangkut sampah di Kota Tomohon, walaupun personal hygiene seluruh responden masuk pada kategori baik, namun belum sepenuhnya baik dikarenakan beberapa aspek personal hygiene belum dilakukan dengan benar. Untuk gambaran penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), semua responden masuk pada kategori baik meskipun tidak semua responden menggunakan APD dalam kondisi yang baik. Kemudian untuk gambaran keluhan gangguan kulit, 2 (5.3%) responden memiliki keluhan gangguan kulit seperti timbulnya gatal-gatal dan bercak-bercak putih dimana berhubungan dengan keadaan aktifitas petugas pengangkut sampah yang selalu kontak dengan sampah dan lingkungan kerja yang panas dan dingin

.

Kata Kunci : personal hygiene, alat pelindung diri, gangguan kulit

                                                                                                                              

ABSTRACT

The work of the garbage transport officer is at risk of causing work accidents or occupational diseases due to exposure to sharp and dangerous objects due to not using complete and appropriate personal protective equipment as well as if there is a problem with the staff's personal hygiene it will have an impact on health and facilitate the body is stricken with various types of diseases or skin disorders that are not only a result of waste but are also influenced by its working climate. The purpose of this study was to determine the description of personal hygiene, the use of personal protective equipment and complaints of skin disorders in garbage transport officers in Tomohon City. This was a descriptive study conducted in February to July 2020 in Tomohon City, with a population of 38 garbage transport officers. The instrument used in this study was a questionnaire filled via telephone interview. Data analysis was done descriptively. The results of the study concluded that the garbage transport officer in Tomohon City, although the personal hygiene of all respondents included in the good category, but not completely good because some aspects of personal hygiene had not been done properly. The use of personal protective equipment was good for all respondents although the personal protective equipment was not in a good condition. There were complaints of skin disorders from 2 (5.3%) respondents, which were the onset of itching and white patches related to the activities of garbage transport officers who are always in contact with garbage and hot and cold work environments.

 

Keywords: personal hygiene, personal protective equipment, skin disorders

Downloads