UJI EFEKTIFITAS SARI BUAH DAN EKSTRAK ETANOL KULIT JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia) TERHADAP HIPERKOLESTEROLEMIA PADA TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR (Rattus norvegicus)

Authors

  • Rivaldo Mende
  • Herny Simbala
  • Karlah L.R. Mansauda

DOI:

https://doi.org/10.35799/pha.10.2021.32754

Abstract

ABSTRACT

Lime is a type of orange that is often consumed by the public. The content of lime is vitamin C, flavonoids. This study aims to test the effectiveness of lime juice and ethanol extract of lime peel (Citrus aurantifolia) against hypercholesterolemia in male white rats Galur Wistar (Rattus norvegicus). The method used was experimental laboratory. The results were obtained from the stage of measuring blood cholesterol, namely pre and post. The treatment was started by giving high fat feed for 14 days. Furthermore, pretest measurements were carried out. After that, treatment was given to each of the 8 groups, namely CMC in the negative control, simvastatin in the positive control, lime juice and ethanol extract of lime peel. Posttest measurements were carried out after 7 days of administration. The best results with a dose of T3 (0.3) fruit juice and lime peel ethanol extract were PS1 (7.2 mg). Then, the treatment was analyzed using Paired T-test and One Way ANOVA statistical test using SPSS with the results of the sig value. > 0.05 means that it can be concluded that there is no significant difference in the average cholesterol level of rats based on the treatment group.

Keywords: Effectiveness test, Lime (Citrus aurantifolia ), Hypercholesterolemia, Male white mouse

ABSTRAK

Jeruk nipis merupakan  salah satu jenis  jeruk yang sering dikonsumsi masyarakat. Kandungan  dari  jeruk nipis yaitu vitamin C, flavonoid. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektifitas sari jeruk nipis dan ekstrak etanol kulit jeruk nipis (Citrus aurantifolia) terhadap Hiperkolesterolemia pada tikus putih jantan Galur Wistar (Rattus norvegicus). Metode yang digunakan eksperimental laboratorium. Hasil penelitian diperoleh dari tahap pengukuran kolesterol darah,yaitu pre dan post. Perlakuan dimulai dengan memberi pakan tinggi lemak selama 14 hari Selanjutnya dilakukan pengukuran Pretest. Selanjutnya diberikan perlakuan pada tiap 8  kelompok, yaitu CMC pada kontrol negatif, simvastatin pada kontrol positif, Sari buah jeruk nipis dan ekstrak etanol kulit jeruk nipis. Pengukuran Posttest dilakukan setelah 7 hari pemberian. Hasil yang terbaik dengan dosis sari buah T3(0,3) dan Ekstrak etanol kulit jeruk nipis adalah PS1(7,2 mg) . Lalu selanjutnya perlakuan dianalisa dengan uji Paired T-test dan uji statistik One Way ANOVA menggunakan SPSS dengan hasil nilai sig. > 0,05 berati disimpulkan maka tidak ada perbedaan yang bermakna rata-rata hasil kadar kolesterol tikus berdasarkan kelompok perlakuan.

Kata Kunci: Uji Efektifitas, Jeruk nipis (Citrus aurantifolia), Hiperkolesterolemia, Tikus Putih jantan (Rattus norvegicus)

Downloads

Published

2021-02-24

How to Cite

Mende, R., Simbala, H., & Mansauda, K. L. (2021). UJI EFEKTIFITAS SARI BUAH DAN EKSTRAK ETANOL KULIT JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia) TERHADAP HIPERKOLESTEROLEMIA PADA TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR (Rattus norvegicus). PHARMACON, 10(1), 676–683. https://doi.org/10.35799/pha.10.2021.32754

Issue

Section

Articles