ANALISIS INFRASTRUKTUR KAWASAN INDUSTRI DI KECAMATAN KEMA DAN KAUDITAN

Authors

  • Gabriella S. Sekeon
  • Vicky H. Makarau
  • Johannes Van Rate

DOI:

https://doi.org/10.35793/sp.v6i3.25531

Abstract

Kawasan industri merupakan kawasan produktif suatu wilayah, dimana kawasan ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah pada wilayah tersebut. Hal-hal yang perlu diperhatikan pada kawasan ini adalah infrastruktur sebagai pendukung kegiatan produksi dan distribusi. Kabupaten Minahasa Utara adalah wilayah yang memiliki potensi pada berbagai sektor dimana potensi tersebut mampu dapat penggerak perekonomian daerah, salah satunya potensi industri. Dengan demikian, diperlukan adanya suatu pengembangan infrastruktur yang dapat mengarahkan kawasan industri sehingga mampu menumbuhkan perekonomian Kabupaten Minahasa Utara yang terintegrasi dengan aktivitas pembangunan dalam berbagai bidang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi eksisting infrastruktur kawasan industri di Kecamatan Kema dan Kauditan dan menganalisis kecukupan menunjangnya dalam meningkatkan perekonomian wilayah. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan kualitatif-kuantitatif. Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh melalui survei instansional serta data primer dari kuesioner dan observasi lapangan. Data-data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis deskriptif untuk mendapat kondisi eksisting infrastruktur kawasan industri dan kecukupan menunjang dalam meningkatkan perekonomian wilayah, serta analisis SWOT untuk mendapat strategi pengembangan kawasan industri dan prioritas strategi utamanya. Hasil penelitian yaitu: infrastruktur kawasan industri di Kecamatan Kema dan Kauditan menurut masyarakat sekitar sudah memadai sedangkan menurut karyawan di kawasan industri, kondisi infrastruktur masih belum memadai. kondisi infrastruktur yang ada belum cukup menunjang untuk memberi nilai tambah bagi kawasan industri dalam meningkatkan perekonomian wilayah Kabupaten Minahasa Utara karena sebagian besar kawasan industri sudah tidak berproduksi lagi karena berkurangnya bahan-bahan industri untuk di olah juga rusaknya mesin-mesin pengolahan bahan-bahan industri. Dalam analisis SWOT dan pemetaan terhadap kuadran strategi analisis IFAS-EFAS kawasan industri, diketahui bahwa strategi pengembangannya, berada pada kuadran I yaitu growth strategy. Artinya, strategi yang menjadi prioritas utama adalah strategi S-O.

Kata kunci: infrastruktur, kawasan industri, SWOT, Kema Kauditan

Downloads

Published

2019-10-21

Issue

Section

Articles