Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi keuntungan pedagang pengecer daging babi di pasar tradisional kota Manado

Authors

  • D Kogoya
  • B Rorimpandey
  • S J.K Umboh

DOI:

https://doi.org/10.35792/zot.42.2.2022.43563

Keywords:

Keuntungan, Daging babi, dan Pedagang pengecer

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya modal (biaya operasional) dan keuntungan serta menganalisis pengaruh modal, jam kerja, jumlah daging babi, harga jual dan lama usaha terhadap keuntungan pedagang pengecer daging babi di pasar tradisional bersehati dan pinasungkulan Kota Manado. Penelitian telah dilaksanakan sejak tanggal 18 Juni 2021 sampai 20 Juli 2021. Penentuan sampel didasarkan pada metode purposive sampling dengan jumlah pedagang pengecer yang dijadikan sampel sebanyak 31 orang. Model analisis data`menggunakan 2 (dua) pendekatan yaitu analisis deskriptif dan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian diperoleh bahawa, modal (biaya operasional) pedagang pengecer daging babi di pasar Pinasungkulan dan pasar Bersehati Kota Manado rata-rata Rp. 4.713.624 per hari per responden dengan rata-rata tingkat keuntungan Rp. 429.157 per hari per responden atau rata-rata keuntungan perbulan Rp.12.874.718 per responden dengan rata-rata berat dari keseluruhan bagian daging babi sebanyak 2.721 kilogram perbulan. Besarnya keuntungan pedagang pengecer daging babi di pasar tradisional bersehati dan pinasungkulan kota Manado sangat nyata dipengaruhi oleh besarnya modal (biaya operasional), curahan jumlah jam kerja dan jumlah daging babi yang di jual sedangkan harga jual dan lama berdagang nyata berpengaruh terhadap besarnya keuntungan yang diperoleh pedagang pengecer daging babi.

Downloads

Published

2022-09-17

Issue

Section

Articles