PENGARUH KEMAMPUAN PEGAWAI TERHADAP PELAKSANAAN PEMUNGUTAN RETRIBUSI DAERAH (Studi di Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah Kota Bitung)
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kemampuan pegawai terhadap
pelaksanaan pemungutan retribusi daerah pada pemerintah kota bitung. Pemungutan retribusi daerah di kota
bitung dapat dikatakan belum dilakukan secara maksimal hal ini terlihat dari jumlah penerimaan daerah di
sektor retribusi masih sangat kurang atau belum mencapai target,sehingga dengan melihat kondisi penerimaan
daerah khususnya di sektor retribusi ditemukan masih banyak atau hampir sebagian besar dari objek retribusi
yang belum digarap atau dikelola secara baik sebagai contoh retribusi jasa usaha.Metode yang di gunakan
dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, respoden adalah 42 pegawai di badan pengelolaan pajak dan
retribusi daerah. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi sederhana atau analisis partial dan
analisis korelasi. Berdasarkan hasil analisis dismpulkan kemampuan pegawai dan pelaksanaan pemungutan
retribusi daerah berada pada kategori “tinggi”,analisis regresi partial menunjukkan bahwa ketiga dimensi
variabel kemampuan pegawai berkontribusi positif dan linear terhadap pelaksanaan pemungutan retribusi
daerah kota bitung, analisis regresi linear sederhana menunjukkan bahwa variabel kemampuan pegawai
berkorelasi positif dan berkontribusi cukup signifikan terhadap pelaksanaan pemungutan retribusi daerah kota
bitung. Dengan demikian hipotesis yang diajukan dapat teruji keberlakuannya secara empiris sekaligus
mendukung teori yang melandasinya.
Kata Kunci : Kemampuan pegawai, Pelaksanaan pemungutan retribusi daerah
pelaksanaan pemungutan retribusi daerah pada pemerintah kota bitung. Pemungutan retribusi daerah di kota
bitung dapat dikatakan belum dilakukan secara maksimal hal ini terlihat dari jumlah penerimaan daerah di
sektor retribusi masih sangat kurang atau belum mencapai target,sehingga dengan melihat kondisi penerimaan
daerah khususnya di sektor retribusi ditemukan masih banyak atau hampir sebagian besar dari objek retribusi
yang belum digarap atau dikelola secara baik sebagai contoh retribusi jasa usaha.Metode yang di gunakan
dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, respoden adalah 42 pegawai di badan pengelolaan pajak dan
retribusi daerah. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi sederhana atau analisis partial dan
analisis korelasi. Berdasarkan hasil analisis dismpulkan kemampuan pegawai dan pelaksanaan pemungutan
retribusi daerah berada pada kategori “tinggi”,analisis regresi partial menunjukkan bahwa ketiga dimensi
variabel kemampuan pegawai berkontribusi positif dan linear terhadap pelaksanaan pemungutan retribusi
daerah kota bitung, analisis regresi linear sederhana menunjukkan bahwa variabel kemampuan pegawai
berkorelasi positif dan berkontribusi cukup signifikan terhadap pelaksanaan pemungutan retribusi daerah kota
bitung. Dengan demikian hipotesis yang diajukan dapat teruji keberlakuannya secara empiris sekaligus
mendukung teori yang melandasinya.
Kata Kunci : Kemampuan pegawai, Pelaksanaan pemungutan retribusi daerah
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
Diterbitkan oleh :
Program Studi Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Sam Ratulangi Manado
Editorial Office :
Jl. Kampus Unsrat Bahu, Malalayang - Manado 95115
Phone: +6281295145441