OWNERSHIP STRUCTURE, FREE CASH FLOW, ASSET STRUCTURE AND DIVIDEND POLICY ON DEBT POLICY
Abstract
This study is designed based on problems related to debt policy. The debt policy in every company has a direct effect on the financial position. The use of debt that which too high provides great risk, but if the companies are able to manage debt properly; then the use of debt shall increase profits for shareholders. The purpose of this study was to determine and analyze the effects of managerial ownership, institutional ownership, free cash flow, assets structure, and dividend policy on companies indexed LQ-45 wich listed on the Indonesia Stock Exchange. The sampling technique of this study is purposive sampling which produced 85 observations. This study uses secondary data in the form of annual reports. The tool of analysis of this study is multiple regression with support of statistical package for social scientists (SPSS) software. The results show that: (1) managerial ownership has no effect on debt policy; (2) institutional ownership has a negative effect on debt policy; (3) free cash flow has a negative effect on debt policy; (4) assets structure has a negative effect on debt policy and (5) dividend policy has no effect on debt policy.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Akbar, D., & Ruzikna. (2016). pengaruh struktur kepemilikan, free cash flow, struktur aset, dan kebijakan dividen terhadap kebijakan hutang pada perusahaan sub sector otomotif dan komponen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Jurnal Online mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, 4(2), 1-11. https://jom.unri.ac.id/index.php/JOMFSIP/article/view/15670
Anggraini, R. D. (2011). Pengaruh kepemilikan institusional dan kepemilikan asing terhadap pengungkapan pertanggungjawaban sosial perusahaan dalam annual report (studi empiris padaperusahaan non keuangan yang tercatat di BEI Tahun 2008-2009). Skripsi Universitas Diponogoro.http://eprints.undip.ac.id/26641/
Atmaja, L. S. (2008). Teori dan praktek manajemen keuangan. Jogjakarta: Penerbit Andi.
Crutchley, C. E., & Hansen, R. S. (1989). A test of the agency theory of managerial ownership, corporate leverage, and corporate dividends. Financial Management, 18(4), 36-46. https://doi.org/10.2307/3665795
Djabid, A. W. (2009). Kebijakan dividen dan struktur kepemilikan terhadap kebijakan utang: Sebuah perspektif agency theory. Jurnal Keuangan Dan Perbankan, 13(2), 249–259.http://jurnal.unmer.ac.id/index.php/jkdp/article/view/933
Guinan, J. (2010). Investopedia: Cara Mudah Memahami Istilah Investasi. Jakarta: Hikmah.
Indahningrum, R. P., & Handayani, R. (2009). Pengaruh kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, dividen, perumbuhan perusahaan, free cash flow dan profitabilitas terhadap kebijakan hutang perusahaan. Jurnal Bisnis Dan Akuntansi, 11(3), 189-207.
DOI: https://doi.org/10.34208/jba.v11i3.244
Jensen, M. C. (1986). Agency costs of free cash flow, coporate finance and takeovers.American Economic Review, 76(2),323-339.DOI:http://dx.doi.org/10.2139/ssrn.99580
Jensen, M. C., & Meckling, W. H. (1976). Theory of the firm: Managerial behavior, agency costs and ownership structure. Journal of Financial Economics 3(4), 305-360. DOI:https://doi.org/10.1016/0304-405X(76)90026-X
Mardiyati, U., Qothrunnada, Q., & Kurnianti, D. (2018). Pengaruh kepemilikan manajerial, struktur aktiva, ukuran perusahaan, pertumbuhan penjualan dan profitabilitas terhadap kebijakan utang pada perusahaan sektor aneka industri yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2012 – 2016. JRMSI - Jurnal Riset Manajemen Sains Indonesia, 9(1), 105–124.DOI: https://doi.org/10.21009/jrmsi.009.1.08
Nafisa, A., Dzajuli, A., & Djumahir. (2016). Pengaruh kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, ukuran perusahaan, pertumbuhan perusahaan, free cash flow dan profitabilitas terhadap kebijakan hutang perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia. Ekonomi Bisnis, 21(2), 122–135.http://journal2.um.ac.id/index.php/ekobis/article/view/2022
Nasser, E. M. (2008). Pengaruh stuktur kepemilikan dan dewan komisaris independen terhadap nilai perusahaan dengan manajemen laba dan kebijakan hutang sebagai variabel intervening. Media Riset Akuntansi, Auditing Dan Informasi. 8(1), 1-27. DOI:https://doi.org/10.25105/mraai.v8i1.740
Putri, I. F., & Nasir, M. (2006). Analisis persamaan simultan kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, risiko, kebijakan hutang dan kebijakan dividen dalam perspektif teori keagenan. Simposium Nasional Akuntansi 9 Padang, 23–26.http://blog.umy.ac.id/ervin/files/2012/06/K-AKPM-18.pdf
Rozeff, M. S. (1982). Growth, beta and agency costs as determinants of dividend payout ratios. TheJournal of Financial Research, 5(3), 249–259. DOI:https://doi.org/10.1111/j.1475-6803.1982.tb00299.x
Setiana, E., & Sibagariang, R. (2013). Pengaruh free cash flow dan kepemilikan manajerial terhadap kebijakan hutang pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Jurnal Telaah Akuntansi (15)1, 16-33. http://digilib.unimed.ac.id/842/2/Full%20Text.pdf
Sinaga, G. Y. (2017). Pengaruh pertumbuhan perusahaan, free cash flow , struktur aset, likuiditas, profitabilitas, dan risiko bisnis terhadap kebijakan hutang. Skripsi. https://lib.unnes.ac.id/29892/
Sitanggang. (2013). Manajemen Keungan Perusahaan Lanjutan. Edisi 2. Jakarta: Mitra Wacana Media.
Sugiarto. (2009). Struktur Modal, Struktur Kepemilikan Perusahaan, Permasalahan Keagenan dan Informasi Asimetri. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Surya, D., & Rahayuningsih, D. A. (2012). Faktor-faktor yang mempengaruhi kebijakan hutang perusahaan non keuangan yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia. Jurnal Bisnis Dan Akuntansi, 14(3), 213–225.https://jurnaltsm.id/index.php/JBA/article/view/143
Syamsuddin, L. (2009). Manajemen Keuangan Perusahaan. Jakarta: Graha Ilmu.
Wahidahwati. (2002). Pengaruh kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional pada kebijakan hutang perusahaan : sebuah perspektif theory agency. The IndonesianJournal of Accounting Research (IJAR), 5(1). http://www.ijar-iaikapd.or.id/index.php/ijar/article/view/67
Warapsari, A., & Suaryana, I. (2016). Pengaruh kepemilikan manajerial dan institusional terhadap nilai perusahaan dengan kebijakan utang sebagai variabel intervening. E-Jurnal Akuntansi, 16(3), 2288–2315.https://ojs.unud.ac.id/index.php/Akuntansi/article/view/20974
Watts, R. L., & Zimmerman, J. L. (1990). Positive accounting theory: A ten year perspective. The Accounting Review, 65(1), 131-156. https://www.jstor.org/stable/247880?seq=1
DOI: https://doi.org/10.32400/ja.27989.9.1.2020.28-35
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Zainuddin Zainuddin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Publisher:
Program Studi Pendidikan Profesi Akuntansi
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Sam Ratulangi
Jl. Kampus Bahu - Manado, Sulawesi Utara
Indonesia 95115
Cooperation with:
Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI)
d/a. Sekretariat Ikatan Sarjana Ekonomi
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sam Ratulangi
Jl. Kampus Bahu - Manado, Sulawesi Utara
Indonesia 95115