PERAN KOMUNIKASI KELUARGA DDALAM MEMINIMALISIR KENAKALAN REMAJA DI KELURAHAN PANIKI DUA KECAMATAN MAPANGET MANADO

Ronaldo Yohanes Senduk, Antonius - Boham, Julius L.K Randang

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah komunikasi keluarga berperan dalam meminimalisir kenakalan remaja di kelurahan Paniki dua kecamatan Mapanget Manado. Metode yang digunakan ialah deskriptif dengan jumlah responden sebanyak 40 (empat puluh) kepala keluarga atau sekitar 20 % dari jumlah populasi, indikator-indikator yang diteliti meliputi : Intensitas komunikasi yang berlangsung dalam keluarga, isi pesan, pemahaman isi pesan yang disampaikan serta relevansi antara isi pesan komunikasi orang tua dengan tindakan kesehariannya. Intisari dari penelitian ini bahwa proses komunikasi keluarga dalam meminimalisir kenakalan remaja secara umum berlangsung secara vertikal artinya yang selalu menjadi penginisiatif dalam pelaksanaan komunikasi selalu berada pada pihak orang tua sehingga orang tua selalu menjadi komunikator atau pemberi pesan dan anak anak menjadi penerima pesan atau komunikan. Kemudian intensitas komunikasi yang berlangsung dalam keluarga ternyata berperan dalam meminimalisir kenakalan remaja walaupun memang harus ada keteladanan yang harus ditunjukan oleh orang tua sehingga disamping anak anak memahami apa yang disampaikan juga mereka meniru apa yang dilakukan oleh orang tua dalam kehidupan kesehariannya. Jika orang tua mengharapkann supaya anak anaknya tidak merokok , maka orang tua juga jangan memberikan contoh sebagai seorang perokok. Keteladanan dan kebiasaan hidup orang tua sebagai komunikator dalam dalam proses komunikasi keluarga ini sangat sangat berperan dalam meminimalisir kenakalan remaja artinya makin baik tindakan dan kebiasaan hidup orang tua maka maikn baik pula ketelasanan yang bisa ditiru oleh anak anak.

Kata kunci : Komunikasi keluarga dan kenakalan remaja.


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.