POLA PENERAPAN IMOS DALAM PROSES REHABILITASI PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DI BNN SULUT

Abstract

ABSTRAK

Komunikasi merupakan aktivitas dasar manusia. Dengan berkomunikasi manusia dapat saling berhubungan satu sama lain baik dalam kehidupan sehari-hari. Dalam konsep ilmu komunikasi, keterkaitan Psikologi memang tidak bisa ditinggalkan. Pendekatan psikologi komunikasi memiliki empat ciri salah satunya adalah pendekatan Internal Mediation Of Stimuli (IMOS) atau bisa dikatakan proses yang menjadi perantara antara stimuli dan respon. Badan Narkotika Nasional Provinsi Sulawesi Utara adalah sebuah lembaga non kementerian Indonesia yang mempunyai tugas melaksanakan tugas pemerintahan di bidang pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan, dan peredaran gelap psikotropika, precursor, dan bahan adiktif.. Dalam hal ini, bidang rehabilitasi pun mengimplementasikan atau menerapkan suatu pendekatan Internal Mediation Of Stimuli dalam proses rehabilitasi pasien penyalahgunaan narkotika di Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNN) Sulawesi Utara. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Pola Penerapan Internal Mediation Of Stimuli yang dilakukan oleh dokter dalam proses rehabilitasi penyalahgunaan narkotika di Badan Narkotika Nasional Provinsi Sulawesi Utara. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif. Adapun informan dari penelitian ini berjumlah 3 orang, yaitu merupakan Assesor Bidang Rehabilitasi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah, berdasarkan tiga unsur teori yang digunakan, yaitu keikhlasan, empati, dan kehangatan dapat disimpulkan bahwa Bidang Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional Provinsi Sulawesi Utara menggunakan pola komunikasi sirkular dalam bentuk komunikasi terapeutik dalam proses rehabilitasi.

Kata Kunci: Pola, IMOS, Rehabiliutasi, Narkotika, BNN