SOSIALISASI PEMERINTAH DESA TENTANG PROGRAM PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PEDESAAN KEPADA MASYARAKAT DESA MARIRI LAMA KECAMATAN POIGAR KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW
Abstract
Abstract: Socialization village government on rural infrastructure development programs to the rural community in Mariri lama village subdistrict Poigar Bolaang Mongondow district. Introduction: The development program with the aim of improving the welfare of rural communities was a major attention by the Indonesian government. One is the rural infrastructure development program which is a component-based community development under the umbrella of the PNPM Mandiri, the component activities include facilitation and community mobilization so as to make identification of the problem and the availability of access to basic infrastructure, planning and implementing infrastructure development program, the objectives of the activity for the welfare of this society. Program walk in the village Mariri Lama subdistrict Poigar Bolaang Mongondow. But the obstacles encountered in this program is on the socialization problem that is sometimes lacking in the program to provide information on rural villagers or otherwise less responded or participate in a program promoted by the government. Theory and Methods: This study uses symbolic interaction theory and qualitative research methods. Results: The socialization of rural infrastructure development program is not optimal because it is still getting some obstacles and barriers of society. Suggestion: Community awareness of the benefits and usefulness of the PPIP program needs to be increased again by always providing information related to the plan and execution as well as the applicable rules of the Rural Infrastructure Development Programme.
Keywords: socialization, symbolic interaction, rural infrastructure development programme.
Abstrak : Sosialisasi pemerintah desa tentang program pembangunan infrastruktur pedesaan kepada masyarakat desa mariri lama kecamatan poigar kabupaten bolaang mongondow. Pendahuluan : Program pembangunan dengan tujuan peningkatan kesejahteraan masyarakat desa sangat mendapat perhatian utama oleh pemerintah Indonesia.Salah satunya adalah program pembangunan infrastruktur pedesaan yang merupakan komponen berbasis pemberdayaan masyarakat di bawah paying PNPM Mandiri,yang komponen kegiatannya meliputi fasilitasi dan mobilisasi masyarakat sehingga mampu melakukan indentifikasi permasalahan ketersediaan dan akses ke infrastruktur dasar,menyusun perencanaan dan melaksanakan program pembangunan infrastruktur,yang tujuan kegiatan untuk kesejahteraan masyarakat.Program ini berjalan di desa Mariri Lama Kecamatan Poigar Kabupaten Bolaang Mongondow. Namun di temui hambatan dalam program ini yaitu pada permasalahan sosialisasi program yang kadangkala kurang dalam memberikan informasi pada masyarakat desa ataupun sebaliknya masyarakat desa kurang merepons atau ikut berpartisipasi dalam program yang digalakkan oleh pemerintah. Teori dan Metode : penelitian ini menggunakan teori interaksi simbolik dan metode penelitian kualitatif. Hasil: Sosialisasi program pembangunan infrastruktur pedesaan ini belum optimal karena masih mendapatkan kendala dan hambatan dari beberapa masyarakat. Saran : Pengetahuan masyarakat tentang manfaat dan kegunaan dari program PPIP tersebut perlu ditingkatkan lagi dengan selalu memberikan informasi terkait rencana dan pelaksanaan serta aturan yang berlaku tentang Program Pembangunan Infrastruktur Pedesaan tersebut.
Kata kunci : soisialisasi, interaksi simbolik, program pembangunan infrastruktur pedesaan
Keywords: socialization, symbolic interaction, rural infrastructure development programme.
Abstrak : Sosialisasi pemerintah desa tentang program pembangunan infrastruktur pedesaan kepada masyarakat desa mariri lama kecamatan poigar kabupaten bolaang mongondow. Pendahuluan : Program pembangunan dengan tujuan peningkatan kesejahteraan masyarakat desa sangat mendapat perhatian utama oleh pemerintah Indonesia.Salah satunya adalah program pembangunan infrastruktur pedesaan yang merupakan komponen berbasis pemberdayaan masyarakat di bawah paying PNPM Mandiri,yang komponen kegiatannya meliputi fasilitasi dan mobilisasi masyarakat sehingga mampu melakukan indentifikasi permasalahan ketersediaan dan akses ke infrastruktur dasar,menyusun perencanaan dan melaksanakan program pembangunan infrastruktur,yang tujuan kegiatan untuk kesejahteraan masyarakat.Program ini berjalan di desa Mariri Lama Kecamatan Poigar Kabupaten Bolaang Mongondow. Namun di temui hambatan dalam program ini yaitu pada permasalahan sosialisasi program yang kadangkala kurang dalam memberikan informasi pada masyarakat desa ataupun sebaliknya masyarakat desa kurang merepons atau ikut berpartisipasi dalam program yang digalakkan oleh pemerintah. Teori dan Metode : penelitian ini menggunakan teori interaksi simbolik dan metode penelitian kualitatif. Hasil: Sosialisasi program pembangunan infrastruktur pedesaan ini belum optimal karena masih mendapatkan kendala dan hambatan dari beberapa masyarakat. Saran : Pengetahuan masyarakat tentang manfaat dan kegunaan dari program PPIP tersebut perlu ditingkatkan lagi dengan selalu memberikan informasi terkait rencana dan pelaksanaan serta aturan yang berlaku tentang Program Pembangunan Infrastruktur Pedesaan tersebut.
Kata kunci : soisialisasi, interaksi simbolik, program pembangunan infrastruktur pedesaan
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.