Prediksi Harga Saham Kimia Farma dan Saham Netflix di Era New Normal Menggunakan Model Autoregressive Integrated Moving Average (ARIMA)

Gerral Mokosolang, Yohanes Langi, Mans Lumiu Mananohas

Abstract


Autoregressive Integrated Moving Average (ARIMA) merupakan salah satu model peramalan yang berbasis time series yang dikembangkan oleh George E. P. Box dan Gwilym M. Jenkins pada tahun 1976. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang di ambil dari website resmi yahoo finance berupa harga saham PT. Kimia Farma, Tbk periode 1 Januari 2019 sampai 28 Februari 2021 dan saham Netflix, Inc pada periode waktu 1 Januari 2020 sampai 28 Februari 2021. Hasil dari penelitian ini menunjukkan Harga saham hasil forecasting model ARIMA (0,1,1) saham Kimia Farma, cenderung mengalami kenaikan untuk tiga bulan kedepan sedangkan Harga saham hasil forecasting ARIMA (1,1,1) saham Netflix, cukup akurat dalam memprediksikan harga saham Netflix selama tiga bulan kedepan.


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35799/dc.11.1.2022.36637

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 d'CARTESIAN:Jurnal Matematika dan Aplikasi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

 Indexed By:

 



 

 


e-ISSN: 2685-1083

p-ISSN: 2302-4224

Creative Commons License


This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.