PERSEPSI MASYARAKAT KECAMATAN TOMPASO TERHADAP PEMAKAIAN GIGI TIRUAN
Abstract
Abstract: Teeth become one of the important parts of the body,and thereforeone can not be said to be healthy as a whole if the teeth and mouth are in problems. Tooth loss should be handled with the use of dentures because of loss of teeth are not replaced soon will interfere with the mastication, speesh function and aesthetic. However, not all people who have lost their original teeth using the dentures. The decision on a person’s actions are influenced by perception, such as when someone decided to use or not the denture. Perceptions about the use of denture is the stimulus in interpreated by individuals regarding the use of denture and the level of knowledge about the importance of the denture.This research is a descriptive study with cross sectional approach and using questionnaire. This study population is people in the age group 30-50 years in Tompaso and then totaling 2,031 people. Method of sampling in this research is purposivesampling method and sample size in this study was 64 people.The results of this study indicate the public perception of district Tompaso to the purposes and functions of the use of denture quite enough. With a percentage 54,15%.
Keywords: Perception, Society, Denture
Abstrak: Gigi menjadi salah satu bagian tubuh dengan fungsi yang penting, oleh sebab itu seseorang tidak dapat dikatakakan sehat secara utuh bila gigi dan mulutnya bermasalah. Kehilangan gigi seharusnya ditangani dengan pemakaian gigi tiruan karena hilangannya gigi yang tidak segera diganti akan menimbulkan gangguan terhadap fungsi pengunyahan, fungsi bicara maupun estetik. Akan tetapi saat ini tidak semua orang yang telah kehilangan gigi aslinya menggunakan gigi tiruan.Pengambilan keputusan terhadap tindakan seseorang dipengaruhi oleh persepsi, demikian halnya ketika seseorang memutuskan untuk menggunakan atau tidak gigi tiruan. Persepsi tentang pemakaian gigi tiruan adalah proses stimulus yang diinderakan oleh individu mengenai pemakaian gigi tiruan serta tingkat pengetahuan masyarakat mengenai pentingnya pemakaian gigi tiruan.
Penelitian ini merupakan suatu penelitian deskriptif dengan metode pendekatan cross-sectional study dan menggunakan kuesioner. Populasi penelitian ini adalah masyarakat pada kelompok usia 30-50 tahun di Tompaso yang berjumlah 2.031 orang. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu Purposive Sampling Method, dan jumlah sampel pada penelitian ini adalah 64 orang.
Hasil penelitian menunjukan persepsi masyarakat kecamatan Tompaso terhadap tujuan dan fungsi pemakaian gigi tiruan tergolong cukup, dengan persentase 54,15%.
Kata kunci : Persepsi, Masyarakat, Gigi tiruan.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.35790/eg.3.2.2015.10347
Refbacks
- There are currently no refbacks.