Pengambil Sampel Air Hujan Secara Otomatis Di Bandara Sam Ratulangi

Hamrin ., Vecky C. Poekoel, Jane Litouw

Abstract


Abstrak

Pengambilan sampel air hujan adalah suatu proses yang tersusun secara sistematis agar sampel air hujan tidak mengalami perubahan pH atau terkontaminasi. Sampel air hujan memiliki karakteristik ion yang rendah dan sangat mudah terkontaminasi. Sehingga tujuan dari pengambilan sampel ini adalah mengumpulkan sampel yang mewakili keseluruhan kondisi air hujan awal untuk analisis kimia dengan cara yang dapat mempertahankan kondisi kimia yang terkandung dalam air hujan tersebut.

Perancangan pengambilan sampel air hujan berawal dari sensor hujan dan sensor level air dijadikan sebagai masukan, Mikrokontroler sebagai pengontrol, motor DC sebagai penggerak, mekanik, LCD dan komunikasi serial RS 232 sebagai output, dan sensor limit switch sebagai umpan balik.

Agar dapat mempermudah dalam merancang maka harus di bagi dalam beberapa bagian komponen beserta fungsinya, seperti pengontrol mikrokontroler ATMEGA 16, Untuk input atau pengambilan data penulis menggunakan sensor hujan dan sensor level air, Motor DC digunakan untuk penggerak, beserta driver relay sebagai pengendali pergerakan motor, dan  untuk keluarannya adalah tampilan LCD dan VB (komunikasi serial RS 232) untuk monitoring kenaikan level air.

Dari hasil pengujian, dapat disimpulkan bahwa pengukuran dengan Pengambil Sampel Air Hujan Otomatis lebih mudah, akurat dan cepat.

 

Kata Kunci : Level air, Microcontroller ATMega16, Pengambil sampel air hujan,  RS-232.

Abstract

Rainwater sampling is a process that is systematically arranged so that the rain water samples did not experience changes in pH or contaminated. Samples of rainwater has a low ionic characteristics and very easily contaminated.

So the goal of this sampling was collecting samples that represent the overall condition of the initial rain water for chemical analysis in a way that maintains the chemical conditions contained in the rainwater.

The design of rain water sampling started with a rain sensor and a water level sensor as an input, microcontroller as a controller, DC motor as a driver, mechanic, LCD and serial communication RS 232 as output and limit switch sensors as feedback.

In order to simplify in designing it should be divided into several parts of the components and their functionality, such as ATMEGA microcontroller 16 as controllers, for input or data retrieval the author uses rain sensors and water level sensors, DC motors are used for propulsion, along with the relay driver as the governing movement of the motor, and for the output is an LCD display and VB (RS 232 serial communication) for monitoring the rise of water level.

From the test results, it can be concluded that the measurement with Automatic rain water Sample Takers is more easier, accurate and fast.

Key Word : Microcontroller ATMega16, Rain water sampler,RS-232,  water level.


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35793/jtek.5.3.2016.12557

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c)

Published by  Electrical Engineering Study Program, Sam Ratulangi University, Manado

Print-ISSN : 2301-8402 Electronic-ISSN: 2685-368X 

Creative Commons License
Jurnal Teknik Elektro dan Komputer (JTEK) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

INDEXED BY :