ANALISIS PENERAPAN TARGET COSTING DAN ACTIVITY-BASED COSTING SEBAGAI ALAT BANTU MANAJEMEN DALAM PENGENDALIAN BIAYA PRODUKSI PADA UD. BOGOR BAKERY
Abstract
Target costing merupakan metode yang diterapkan untuk mendorong berbagai departemen yang terlibat dalam desain dan produksi produk dalam upaya mencari cara yang lebih mudah untuk mencapai keistimewahan dan mutu produk yang lebih baik. Sedangkan, Activity-based costing dalam perspektif manajerial memberikan informasi tentang seluruh aktivitas yang berkaitan dengan pembuatan produk dan biaya aktivitas. Dengan informasi tersebut, manajemen dapat memusatkan perhatian pada aktivitas yang memiliki peluang untuk penghematan biaya. Tujuan penelitian untuk menganalisis pengendalian biaya produksi dengan penerapan metode target costing, dan untuk menganalisis pengendalian biaya produksi dengan penerapan metode activity-based costing. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode target costing belum tepat diterapkan dalam perhitungan biaya produksi di UD. Bogor Bakery, karena berdasarkan perbandingan biaya produksi tahun 2015 dengan menggunakan sistem tradisional, target costing, dan activity-based costing menunjukkan bahwa target biaya yang ditentukan perusahaan sangat tinggi dari biaya produksi yang sebenarnya. Sebaiknya, pihak UD. Bogor Bakery menerapkan activity-based costing karena perhitungan biaya produksi dengan sistem ini lebih akurat dibandingkan sistem tradisional dan target costing.
Kata kunci : target costing, activity based costing
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.35794/emba.4.1.2016.11757
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.