ANALISIS KINERJA KEUANGAN PEMERINTAH KABUPATEN SORONG SELATAN
Abstract
Abstrak: Kabupaten Sorong Selatan adalah Kabupaten yang terletak di Provinsi Papua Barat dengan luas wilayah 7,789,92 km² dengan jumlah penduduk berkisar 43.036 jiwa dan mulai dimekarkan pada tahun 2002. Tahun 2016, Kabupaten ini mengalami pemekaran daerah/wilayah menjadi 15 distrik, 123 kampung dan 2 kelurahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kinerja keuangan serta menganalisis laporan keuangan periode tahun 2012-2016. Metode analisis yang digunakan adalah Kuantitatif, dengan menggunakan Rasio Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, yaitu Rasio Kemandirian, Rasio Efisiensi, Rasio Desentralisasi, Rasio Pertumbuhan dan Rasio Keserasian Belanja Modal. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Rasio Keuangan Pemerintah Kabupaten Sorong Selatan yang dilihat dari Rasio Efisiensi dan Rasio Pertumbuhan, dikatakan baik dan efisien. Sedangkan jika dilihat dari Rasio Desentralisasi, Rasio Kemandirian dan Rasio Keserasian Belanja Modal masih sangat kurang. Disebabkan karena pemerintah daerah masih bergantung pada pemerintah pusat dan juga penggalian potensi serta pengelolaan sumber daya alam masih sangat kurang dan disertai dengan porsi belanja daerah yang sebagian dananya dialokasikan untuk belanja modal yang dinilai kurang serasi.
Kata Kunci: kinerja keuangan pemerintah daerah, rasio keuangan.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.35794/emba.v6i4.22227
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.