KINERJA KEUANGAN PENGARUHNYA TERHADAP UKURAN PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2008-2012

Ryan Renaldy Madunde

Abstract


Perusahaan senantiasa dituntut untuk dapat mengikuti perubahan lingkungan agar tidak kalah dalam persaiangan bisnis. Masalah pendanaan penting karena apabila salah kelola akan dapat menagakibatkan kebangkrutan. Kinerja keuangan merupakan gambaran kinerja dari yang telah dilakukan perusahaan dalam kegiatan operasionalnya untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Rasio keuangan merupakan alat pengukuran yang digunakan untuk mengukur kinerja keuangan. Rasio solvabilitas menggambarkan kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka panjang dan likuiditas mengambarkan kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka pendek. Struktur modal adalah komposisi modal sendiri dan penggunaan utang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh solvabilitas, likuiditas dan struktur modal terhadap ukuran perusahaan pada perusahaan Food and Beverages di Bursa Efek Indonesia. Populasi dalam penelitian ini perusahaan Food and Beverages yang terdaftar dibursa efek Indonesia, pemilihan sampel ditentukan secara purposive sampling dimana Perusahaan Food and Beverages terdaftar di Bursa Efek Indonesia, menyediakan laporan keuangan, dan tidak menghasilkan laba negatif selama periode waktu penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa solvabilitas, likuiditas dan struktur modal secara simultan memiliki pengaruh terhadap ukuran perusahaan. Artinya semakin solvabel dan semakin likuid suatu perusahaan serta pengunaan komposisi struktur modal yang tepat, maka dapat mempengaruhi ukuran perusahaan tersebut.

Kata kunci: solvabilitas, likuiditas, struktur modal, ukuran perusahaan


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35794/emba.1.4.2013.2804

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.