ANALISIS POTENSI KEBANGKRUTAN PERUSAHAAN MENGGUNAKAN METODE ALTMAN Z-SCORE PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGE YANG TERDAFTAR DI BEI PADA PERIODE 2018-2020

Taufiq Nugroho, Sri Murni, Victoria N Untu

Abstract


Kebangkrutan merupakan fenomena yang dihindari oleh perusahaan manapun. Tetapi setiap perusahaan yang berada pada tahap dewasa memiliki potensi kebangkrutan. Kebangkrutan suatu perusahaan dapat dilihat juga diukur dengan menganalisis rasio keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Model Altman Z-Score, Springate, dan Zmijewski menganalisis kondisi kebangkrutan perusahaan Food and Baverage pada periode 2018-2020. Metode pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling, sampel yang digunakan sebanyak 9 (sembilan) perusahaan dengan data tahunan sebanyak 3 (tiga) tahun. Metode analisis yang digunakan adalah dokumentasi, menggunakan variabel kebangkrutan, metode Altman, Springate dan Zmijewski. Hasil olah data dari dengan ketiga metode analisis tersebut diperoleh hasil yang berbeda satu sama lain. Hasil pada perhitungan Altman Z-Score terdapat tiga perusahaan yang berpotensi mengalami kebangkrutan dan dua perusahaan yang masuk kategori Grey Area. Pada perhitungan Springate terdapat satu perusahaan yang berpotensi mengalami kebangkrutan. dan pada perhitungan Zmijewski terdapat satu perusahaan yang berpotensi mengalami kebangkrutan.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35794/emba.v10i1.39424

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.