ANALISIS PERUBAHAN SISTEM PENGANGGARAN DI INDONESIA DAN PENGARUHNYA PADA KINERJA INSPEKTORAT PROVINSI SULAWESI UTARA
Abstract
Perubahan sistem penganggaran di Indonesia ke sistem penganggaran yang berbasis kinerja merupakan faktor penting untuk mendorong dan meningkatkan Kinerja Instansi Pemerintah dan dalam mendukung terselenggaranya Good Governance yang merupakan prasyarat utama dalam mencapai tujuan dan cita-cita bangsa. Penganggaran berbasis kinerja berorientasi bagaimana para pemimpin mendayagunakan dana yang tersedia untuk mencapai hasil yang optimal dari kegiatan yang dilaksanakan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimanakah perubahan sistem penganggaran di Indonesia memberikan pengaruh pada Kinerja Instansi Pemerintah khususnya pada Inspektorat Provinsi Sulawesi Utara. Metode Analisis yang digunakan adalah metode deskriptif dengan data kuantitatif dan kualitatif serta objek penelitian adalah pada Inspektorat Provinsi Sulawesi Utara dengan sumber data adalah LAKIP selama periode 3 tahun terakhir yakni tahun 2011-2013. Hasil Penelitian menunjukkan perubahan sistem penganggaran di Indonesia dari sistem penganggaran traditional based budgeting system ke performance based budgeting system telah memberikan pengaruh pada peningkatan capaian Kinerja Inspektorat Provinsi Sulawesi Utara selama periode 3 tahun terakhir, sejak sistem penganggaran berbasis kinerja diaplikasikan di Instansi tersebut. Hal ini ditunjukkan oleh tingginya angka presentase pencapaian target yang berkisar 85% sampai dengan 100% dengan kategori capaian kinerja Sangat Berhasil (SB). Oleh karena itu, sistem ini sebaiknya tetap konsisten diterapkan pada semua instansi pemerintah di Provinsi Sulawesi Utara.
Kata kunci: sistem penganggaran, anggaran berbasis kinerja
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.35794/emba.2.3.2014.5621
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.