HUBUNGAN PANJANG TELAPAK KAKI KANAN IBU HAMIL DENGAN UKURAN PANGGUL SEMPIT DI PUSKESMAS AIRMADIDI

Silvane Linny Malingkonor, Agnes Madianung, Gresty Masi

Abstract


Abstrak: Upaya penurunan kematian ibu dan anak dapat dilakukan dengan peningkatan cakupan dan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan anak. Jalannya persalinan dipengaruhi oleh 3P yaitu power, passage, passenger dimana gangguan persalinan akibat passage biasanya berkaitan dengan kelainan panggul wanita. Ada berbagai cara untuk memprediksi apakah seorang wanita berpanggul sempit atau tidak salah satunya dikemukakan oleh Soedarto dalam Kartu Prakiraan Persalinan Soedarto (KPPS), yaitu lewat pengukuran  panjang telapak kaki kanan ibu hamil. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan panjang telapak kaki kanan ibu hamil dengan ukuran panggul sempit. Metode Penelitian yaitu observasional analitik dengan menggunakan cohort. Sampel dalam penelitian ini adalah total populasi yaitu 30 responden yang sesuai dengan kriteria inklusi yang memeriksakan kehamilannya pada tanggal 20 Desember 2012 sampai  23 Januari 2013 di Puskesmas Airmadidi. Data yang didapat dianalisa menggunakan  SPSS secara univariat yaitu dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan secara bivariat yaitu dengan menggunakan rumus korelasi Pearson Product Moment. Hasil uji statistik  pearson ditemukan r hitung sebesar 0,535  > r tabel sebesar 0,361 (n = 30 dan taraf signifikan atau α  = 0,05 = 5%) dengan didapatkan nilai signifikan (P) = 0,002 yang lebih kecil dari  α = 0,05 dengan demikian maka dapat dikatakan Ho ditolak dan Ha diterima artinya terdapat hubungan antara panjang telapak kaki kanan ibu hamil dengan ukuran panggul sempit. Kesimpulan ada hubungan panjang telapak kaki kanan ibu hamil dengan ukuran panggul sempit di Puskesmas Airmadidi.

Kata Kunci: Panjang Telapak Kaki Kanan Ibu Hamil, Ukuran Panggul Sempit.




DOI: https://doi.org/10.35790/ens.v1i1.1787

Refbacks

  • There are currently no refbacks.