PENERAPAN KONSEP URBAN TOURISM PADA PERANCANGAN PERMUKIMAN SINDULANG SATU DI MANADO
Abstract
Urban tourism merupakan sumber daya wisata yang berada di perkotaan, memiliki elemen daya tarik yang ditunjang dengan elemen penunjang lainnya untuk memikat pengunjung. Salah satu urban tourism yang lagi trend di kota-kota yang ada di Indonesia yaitu kampung pelangi. Kampung pelangi merupakan usaha untuk menata kampung kumuh yang diimbangi dengan peningkatan fasilitas infrastruktur sehingga berubah menjadi kawasan urban tourism. Adapun kampung pelangi yang ada di kota Manado terletak di permukiman Sindulang Satu yang berada diperbukitan pesisir pantai dan pesisir sungai kota Manado, memiliki potensi untuk dijadikan sebagai kawasan urban tourism. Tujuan penelitian dan perancangan, untuk menentukan strategi desain dan penerapan urban tourism pada perancangan permukiman Sindulang Satu. Menggunakan metode perancangan rasional (glass box). Strategi perancangan dihasilkan melalui kolaborasi konsep urban tourism dan urban design. Konsep urban tourism terdapat elemen pergerakan wisatawan meliputi pintu gerbang, simpul, jalan, wilayah, batas dan landmark. Kelima elemen ini dikolaborasikan dengan konsep urban design yang memiliki elemen tata guna lahan, bentuk dan massa bangunan, sirkulasi dan parkir, ruang terbuka, area pedestrian, penanda, pendukung kegiatan dan preservasi. Berdasarkan hasil kolaborasi tersebut maka diperoleh startegi perancangan yaitu permainan kontur, adanya penanda, bentuk dan warna, ruang luar, sirkulasi dan pergerakan.
Kata-kunci : Elemen Pergerakan, Urban Tourism, Urban Design, Permukiman
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.35793/fraktal.v3i1.20164
Refbacks
- There are currently no refbacks.