STUDI TINJAUAN PERBANDINGAN KIPI DAN CMMI SEBAGAI FRAMEWORK STANDAR KEMATANGAN PENGEMBANGAN INDUSTRI PERANGKAT LUNAK DI INDONESIA

Stanley Karouw

Abstract


Model kematangan kemampuan atau Capability Maturity Model adalah salah satu pemicu pengembangan industri telematika, dalam hal standarisasi kemampuan pengembang perangkat lunak. KIPI merupakan suatu standar model kematangan kemampuan yang berlaku di Indonesia. KIPI diserap dari CMMI atau Capability Maturity Model  Integration yang dikeluarkan oleh Software Engineering Institute, SEI, dengan penyesuaian tertentu, menurut karakteristik industri telematika dalam negeri. Studi tinjauan perbandingan KIPI dan CMMI sebagai framework standar kematangan pengembangan industri perangkat lunak ini, memaparkan beberapa perbandingan langsung antara CMMI dan KIPI. Perbandingan KIPI dan CMMI merupakan hal penting untuk memahami keterkaitan setiap area kunci proses dalam setiap tahap kematangan dari masing-masing standar ukuran tersebut. Dengan memahami masing-masing area kunci proses, maka implementasi KIPI akan merupakan salah satu faktor penentu tumbuhkembangnya pengembang perangkat lunak dalam negeri menuju terwujudnya visi bangun industri telematika 2020.

Kata Kunci: Model Kematangan, Rekayasa Perangkat Lunak, Model Proses, Area Kunci Proses,
CMMI, KIPI


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35793/jti.2.2.2013.2410

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Published by  Informatics Engineering Study Program, Sam Ratulangi University, Manado, p-ISSN : 2301-8364 dan e-ISSN : 2685-6131