KEMAMPUAN EKSTRAK ETIL ASETAT JAHE MERAH (Zingiber officinale var rubrum) MENGHAMBAT OKSIDASI MINYAK KACANG TANAH (Arachis hypogaea L)
Abstract
Jahe merah yang banyak digunakan sebagai rempah-rempah pada makanan, mengandung senyawa-senyawa yang bersifat antioksidan. Pada penelitian ini melakukan ekstraksi antiosidan jahe merah menggunakan pelarut etil asetat dengan cara maserasi digesti. Ekstrak dengan konsentrasi masing-masing 0; 0,05; 0,1 dan 0,15% ditambahkan ke minyak kacang tanah dan diinkubasi menggunakan inkubator pada suhu 60℃ selama 72 jam. Analisis oksidasi dilakukan selama 72 jam, setiap 24 jam dan dimulai dari 0 jam.
Hasil penelitian menunjukan penggunaan ekstrak etil asetat jahe merah untuk setiap konsentrasi memberi pengaruh yang signifikan dalam menghambat oksidasi minyak kacang mulai inkubasi 24 jam. Ekstrak Jahe dengan konsentrasi 0,15% memberi pengaruh yang paling nyata sampai inkubasi 72 jam.
Hasil penelitian menunjukan penggunaan ekstrak etil asetat jahe merah untuk setiap konsentrasi memberi pengaruh yang signifikan dalam menghambat oksidasi minyak kacang mulai inkubasi 24 jam. Ekstrak Jahe dengan konsentrasi 0,15% memberi pengaruh yang paling nyata sampai inkubasi 72 jam.
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.