ANALISIS INCREMENTAL CAPITAL OUTPUT RATIO SEKTOR UNGGULAN DI KOTA TOMOHON
Abstract
Tujuan Skripsi yang berjudul Analisis Incremental Capital Output Ratio Sektor Unggulan di Kota Tomohon dibuat bertujuan untuk mengetahui nilai sektor basis yang ada di Kota Tomohon, juga nilai ICOR di setiap sektor basis dari Kota Tomohon agar dapat dapat mengetahui seberapa banyak kebutuhan investasi untuk Kota Tomohon agar mencapai pembangunan dan perkembangan ekonomi yang diharapkan. Metodologi penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif deskriptif. Alat analisis yang digunakan yaitu Location Question (LQ), dan Incremental Capital Output Ratio (ICOR). Analisis LQ digunakan untuk menentukan sektor basis/unggul dan ICOR digunakan unuk menentukan kebutuhan investasi dari setiap sektor. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang diambil secara langsung melalui website Badan Pusat Statistik (BPS). Hasil Penelitian ini menyimpulkan terdapat 8 sektor basis/unggul di Kota Tomohon yaitu (1) Pertambangan dan Penggalian, (2) Pengadaan Listrik dan Gas, (3) Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang, (4) Konstruksi, (5) Real Estate, (6) Jasa Pendidikan, (7) Jasa Keseahatan dan Kegiatan Sosial dan (8) Jasa Lainnya. Hasil perhitungan ICOR dapat digunakan untuk mengukur kebutuhan investasi untuk mendorong pertumbuhan produksi output 1%. Kebutuhan investasi sektor Kota Tomohon yaitu (1) Pertambangan dan Penggalian membutuhkan investasi sebesar 3,590,003.01, (2) Pengadaan Listrik dan Gas membutuhkan investasi sebesar 5,756.67, (3) Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang membutuhkan investasi sebesar 12,775.94, (4) Kontstruksi membutuhkan investasi sebesar 8,964,389.31, (5) Real Estate membutuhkan investasi sebesar 380,473.91, (6) Jasa Pendidikan membutuhkan investasi sebesar 241,566.52, (7) Jasa Keseahatan dan Kegiatan Sosial membutuhkan investasi sebesar 1,621,110.50 dan (8) Jasa Lainnya membutuhkan investasi sebesar 196,302.34.
Keywords
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.