Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Pada Peserta BPJS Kesehatan di Puskesmas Paniki Bawah Kecamatan Mapanget Kota Manado
Abstract
Puskesmas dalam sistem JKN/ BPJS memiliki peran yang besar kepada peserta BPJS kesehatan. Apabila pelayanan puskesmas yang diberikan baik maka akan semakin banyak peserta BPJS yang memanfaatkan pelayanan kesehatan, namun dapat terjadi sebaliknya jika pelayanan dirasakan kurang memadai. Pemanfaatan pelayanan kesehatan di tingkat puskesmas memiliki beberapa faktor yang mempengaruhinya, yakni faktor konsumen berupa: pendidikan, mata pencaharian, pengetahuan dan persepsi pasien; faktor organisasi berupa: ketersediaan sumber daya, keterjangkauan lokasi layanan, dan akses sosial; serta faktor pemberi layanan diantaranya: perilaku petugas kesehatan. Puskesmas Paniki Bawah merupakan salah satu puskesmas yang memiliki wilayah kerja yang luas dan melayani 7 kelurahan. Jumlah peserta BPJS yang dilayani merupakan yang terbanyak di Kota Manado namun pemanfaatan pelayanan kesehatan oleh peserta BPJS kesehatan masih menunjukkan persentase yang kurang. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara persepsi pasien tentang Jaminan Kesehatan Nasional, akses dan persepsi terhadap tindakan petugas dengan pemanfaatan pelayanan kesehatan di Puskesmas Paniki Bawah Kecamatan Mapanget Kota Manado. Jenis penelitian ini adalah penelitian survey analitik dengan menggunakan rancangan cross sectional. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang bermakna antara Persepsi responden tentang JKN, akses layanan dan Persepsi responden terhadap Tindakan Petugas dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan di Puskesmas.
Kata Kunci : Persepsi tentang JKN, Akses layanan, Persepsi terhadap tindakan petugas, Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan di Puskesmas
Refbacks
- There are currently no refbacks.