Hubungan Antara Pengetahuan Siswa, Peran Orang Tua Dan Peran Media Massa Dengan Perilaku Seks Pranikah Siswa SMK Negeri 1 Atinggola
Abstract
Abstrak
Seks merupakan perbedaan badania atau biologis perempuan dan laki-laki, yang sering disebut jenis kelamin. Perilaku seksual ialah perilaku yang melibatkan sentuhan secara fisik anggota badan antara pria dan wanita yang di dorong oleh hasrat seksual dengan lawan jenisnya. Survei Kesehatan Reproduksi Remaja Indonesia (SKRRI) yang dilakukan pada tahun 2002-2003 didapatkan bahwa remaja mengatakan mempunyai teman yang pernah berhubungan seksual pada usia 14-19 tahun dengan presentasi perempuan sekitar 37,7 % dan laki-laki sekitar 30,9%. Terjadi peningkatan pada usia 20-24 tahun dengan presentasi perempuan lebih besar sekitar 48,6% dari laki-laki hanya sekitar 46,5%. Data Riskesdas tahun 2010 menunjukkan bahwa terdapat sekitar 16,% remaja di Provinsi Gorontalo yang melakukan hubungan seks tidak aman termasuk seks pranikah. Data dari BKKBN Kabupaten Gorontalo Utara menunjukkan bahwa tahun 2013 jumlah laporan tentang kasus seks pada remaja di Polsek Atinggola ada 3 kasus dan 2 kasus diantaranya berasal dari Kecamatan Gentuma Raya. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat hubungan antara peran orang tua dengan perilaku seks pranikah, terdapat hubungan antara pengetahuan dan peran media massa dengan perilaku seks pranikah siswa SMK Negeri 1 Atinggola
Kata kunci: Pengetahuan, Peran Media Massa, Peran Orang Tua, Perilaku Seks Pranikah.
Abstract
Sex is a biological difference or bodies of women and men, which is often called the sexes. Sexual behavior is behavior that involves physically touch the limb between men and women driven by sexual desire with the opposite sex. Adolescent Reproductive Health Survey Indonesia conducted in 2002-2003 found that teens says, they have friends who have had sex by the age of 14-19 years with a presentation about 37.7% of women and men around 30.9%. There was an increase in the age of 20-24 years with a larger female presentation about 48.6% of the male is only about 46.5%. Riskesdas data in 2010 showed that approximately 16% of adolescents in Gorontalo province unsafe sex including premarital sex. Data from BKKBN North Gorontalo District showed that in 2013 the number of reports of cases of sex in adolescents in police department of Atinggola, there are 3 cases and 2 cases of which comes from the District Gentuma Raya. Results of this study shows that no association between parental role with premarital sexual behavior. There is a relationship between knowledge and the role of mass media in premarital sexual behavior of students of SMK Negeri 1 Atinggola of Gentuma Raya, North Gorotalo district
Keyword: Knowledge, Role of Mass Media, Parental Role, Premarital Sexual Behavior
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.