FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KETERATURAN PEMERIKSAAN ANTENATAL CARE (ANC) IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS RANOTANA WERU KOTA MANADO
Abstract
Abstract: The high prevalence of maternal and infant mortality is still a problem that cannot be solved. An effort to reduce MMR and IMR is to perform antenatal examination regularly. Antenatal care is one of an intervention to prevent maternal mortality by early detecting of high risk pregnancy. The purpose of this study was to determine the factors associated with the regularity of antenatal care of pregnant women in the third trimester Ranotana Weru Manado City Health Center. Design research is a descriptive study with cross sectional approach. It was done at Ranotana Weru Manado on 8th – 24 nd November 2016. Sampling technique, that is by accidental sampling and sample number as many as 44 people. The research instrument used questionnaire, and maternal health card book. Data were analyzed with Chi Square test in 95% of confidence rate (α<0,05). The results of the research obtained variables related to the regularity of antenatal care is education (p = 0.041), and parity (p = 0.040). While that is not related to the regularity of antenatal care age (p = 0.105), the support of her husband (p = 0.087), earnings (p = 0.157). Conclusion This research is no relationship of education and parity with regularity antenatal care at the health center Weru Ranotana Manado. Key words : Antenatal care, pregnant women Abstrak: Tingginya prevalensi kematian ibu dan bayi sampai saat ini masih merupakan masalah yang belum dapat ditanggulangi. Salah satu upaya untuk menurunkan AKI dan AKB adalah dengan melakukan pemeriksaan antenatal secara teratur. Antenatal care merupakan salah satu upaya mencegah kematian ibu dengan mendeteksi lebih dini terjadinya resiko tinggi kehamilan. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan keteraturan pemeriksaan antenatal care ibu hamil trimester III di Puskesmas Ranotana Weru Kota Manado. Desain Penelitian merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Ranotana Weru Kota Manado pada 8 November – 24 November 2016. Teknik Sampling, yaitu dengan cara Accidental Sampling dan jumlah sampel sebanyak 44 orang. Instrumen penelitian menggunakan kuisioner, dan buku kartu menuju sehat ibu. Analisa data dilakukan dengan menggunakan uji chi square pada tingkat kemaknaan 95% (α < 0,05). Hasil penelitian di peroleh variabel yang berhubungan dengan keteraturan pemeriksaan antenatal care adalah pendidikan (p = 0,041), dan paritas (p = 0,040). Sedangkan yang tidak berhubungan dengan keteraturan pemeriksaan antenatal care umur (p = 0,105), dukungan suami (p = 0,087), penghasilan (p=0,157). Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan pendidikan dan paritas dengan keteraturan pemeriksaan antenatal care di Puskesmas Ranotana Weru Kota Manado. Kata Kunci : Antenatal care, ibu hamil
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.35790/jkp.v5i1.14690
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Publisher:
Program Studi Ilmu Keperawatan
Fakultas Kedokteran
Universitas Sam Ratulangi