FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN MINAT IBU TERHADAP PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM ( AKDR) DI PUSKESMAS TUMINTING KOTA MANADO
Abstract
Abstract : IntraUterine Devices (IUD) is one method of contraception that is safe and the most recommended in the national family planning program in Indonesia. Some factors that may associated with mother interest towards the use of an IntraUterine Devices (IUD) are knowledge, education, age, employment, economic, information and husband support. The purpose to find out the factors related to the interestof the use of IntraUterine Devices (IUD) in Community Health Centre Tuminting Manado City. Design cross sectional. Population is the mother who use IntraUterine Device (IUD). The sample was 84 respondents. Result statistical test Chi Square test at the significance level 95% (α = 0.05), show that there is relationship between age and use of IUD with p value = 0,034, economic and the use of IUD with p value = 0,026, while education is not to associated with of IUD with p value = 0,0294. The conclusion of this study are relationship between age and the economic with the use of IUD with p value < α = 0.05 and there is no relationship between aducation and the use of IUD with p value > α = 0.05. Suggestions Community Health Centre in order to enhance the role of nurses in particular maternity nurses in the implementation of family planning programs by providing information about IntraUterine Devices (IUD).
Key words: IUD, Age, Economic, Education
Reference : 17 Books (2005-2013), 9 Journals (2009-2012)
Abstrak:Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) merupakan salah satu metode kontrasepsi yang cukup aman dan paling dianjurkan dalam Program Nasional Keluarga Berencana di Indonesia. Beberapa faktor yang berhubungan dengan minat ibu terhadap penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) antara lain pengetahuan, pendidikan, umur, pekerjaan, informasi, ekonomi dan persetujuan pasangan. Tujuan Penelitian untuk mengetahui faktor-faktor apakah yang berhubungan dengan minat ibu terhadap penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) di Puskesmas Tuminting Kota Manado. Desain Penelitian Cross Sectional. Populasi adalah ibu yang menggunakan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR). Sampel penelitian adalah 84 responden. Hasil Penelitian uji statistik uji Chi Square pada tingkat kemaknaan 95% (α=0,05), menunjukkan bahwa ada hubungan antara usia dengan penggunaan AKDR dengan nilai p value = 0,034, ekonomi dengan penggunaan AKDR dengan nilai p value = 0,026, sedangkan pendidikan tidak ada hubungan dengan penggunaan AKDR dengan nilai p value= 0,294. Kesimpulan dalam penelitian ini ada hubungan antara usia dan ekonomi dengan penggunaan AKDR dengan nilai p value < α=0,05 dan tidak ada hubungan antara pendidikan dengan penggunaan AKDR dengan nilai p value > α=0,05. Saran bagi Puskesmas Tuminting agar meningkatkan peran perawat khususnya perawat maternitas dalam pelaksanaan program keluarga berencana dengan memberikan informasi tentang Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR).
Kata Kunci: AKDR, Usia, Ekonomi, Pendidikan
Daftar Pustaka : 17 Buku (2005-2013), 9 Jurnal (2009-2012)
Key words: IUD, Age, Economic, Education
Reference : 17 Books (2005-2013), 9 Journals (2009-2012)
Abstrak:Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) merupakan salah satu metode kontrasepsi yang cukup aman dan paling dianjurkan dalam Program Nasional Keluarga Berencana di Indonesia. Beberapa faktor yang berhubungan dengan minat ibu terhadap penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) antara lain pengetahuan, pendidikan, umur, pekerjaan, informasi, ekonomi dan persetujuan pasangan. Tujuan Penelitian untuk mengetahui faktor-faktor apakah yang berhubungan dengan minat ibu terhadap penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) di Puskesmas Tuminting Kota Manado. Desain Penelitian Cross Sectional. Populasi adalah ibu yang menggunakan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR). Sampel penelitian adalah 84 responden. Hasil Penelitian uji statistik uji Chi Square pada tingkat kemaknaan 95% (α=0,05), menunjukkan bahwa ada hubungan antara usia dengan penggunaan AKDR dengan nilai p value = 0,034, ekonomi dengan penggunaan AKDR dengan nilai p value = 0,026, sedangkan pendidikan tidak ada hubungan dengan penggunaan AKDR dengan nilai p value= 0,294. Kesimpulan dalam penelitian ini ada hubungan antara usia dan ekonomi dengan penggunaan AKDR dengan nilai p value < α=0,05 dan tidak ada hubungan antara pendidikan dengan penggunaan AKDR dengan nilai p value > α=0,05. Saran bagi Puskesmas Tuminting agar meningkatkan peran perawat khususnya perawat maternitas dalam pelaksanaan program keluarga berencana dengan memberikan informasi tentang Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR).
Kata Kunci: AKDR, Usia, Ekonomi, Pendidikan
Daftar Pustaka : 17 Buku (2005-2013), 9 Jurnal (2009-2012)
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.35790/jkp.v3i2.9948
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Publisher:
Program Studi Ilmu Keperawatan
Fakultas Kedokteran
Universitas Sam Ratulangi