Analisis Biplot Untuk Pemetaan Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Utara Berdasarkan Beberapa Variabel Pendidikan

Regina Octavia Marta Pogalin, Charles Eferain Mongi, Nelson Nainggolan

Abstract


Pendidikan merupakan komponen yang penting dalam pembangunan suatu negara. Dalam upaya pembangunan pendidikan diperlukan kebijakan yang disesuaikan dengan karakteristik suatu wilayah. Tujuan penelitian ini adalah memetakan Kabupaten/Kota yang memiliki kemiripan berdasarkan beberapa variabel pendidikan juga mengetahui korelasi antar variabel pendidikan dengan menggunakan analisis biplot. Data yang digunakan adalah data sekunder tahun 2018 yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Utara dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Hasil dari analisis biplot penelitian ini menunjukkan bahwa Kabupaten/Kota yang memiliki karakteristik pendidikan yang relatif sama yaitu Kepulauan Sangihe, Kabupaten Minahasa Tenggara, dan Kabupaten Siau Tagulandang Biaro. Dimana keragaman yang terbesar terjadi pada jumlah SMP/sederajat, dan keunggulan dari suatu objek terdapat pada Kabupaten Bolaang Mongondow Utara memiliki nilai tertinggi pada variabel Angka Partisipasi Kasar (APK) SMP/sederajat. Kemudian variabel - variabel yang memiliki korelasi positif yaitu Angka Partisipasi Kasar (APK) SD/sederajat dan Angka Partisipasi Murni (APM) SD/sederajat yang artinya jika nilai Angka Partisipasi Kasar (APK) SD/sederajat bertambah, maka bertambah pula nilai Angka Partisipasi Murni (APM) SD/sederajat begitu juga sebaliknya

Education is an important component of country development. To educational development, the regulation which is adaptable to characteristics of a region is required. The purposes of this research are to implement the biplot analysis method to mapping Districts that have similar characteristics based on the educational variable and knowing the correlation between educational variables. This research used secondary data obtained from the North Sulawesi Central Statistics Agency (BPS) and the Ministry of Education and Culture. The results from biplot analysis showed that Sangihe Island Regency, Southeast Minahasa Regency, Siau Tagulandang Biaro Regency has similar characteristics, the number of junior high school has the biggest variance, Bolaang Mongondow Utara has the biggest value in Gross Enrollment Ratio (GER) Junior High School, Gross Enrollment Ratio (GER) Elementary School and Net Enrollment Ratio (NER) Elementary School has positive correlations, it means when one variable decreases as the other variable decreases or one variable increases while the other increases


Keywords


Biplot Analysis; Singular Value; Decomposition

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35799/jmuo.10.1.2021.30416

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jurnal MIPA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.