Identifikasi Struktur Bawah Permukaan Tuff ring Dengan Menggunakan Metode Geolistrik Konfigurasi Dipol-Dipol
Abstract
Telah dilakukan penelitian untuk identifikasi struktur bawah permukaan tuff ring di daerah perkebunan Mahawu dengan menggunakan metode geolistrik konfigurasi dipol-dipol. Penelitian ini dibagi menjadi 2 lintasan pengukuran dengan panjang masing-masing 480 m untuk lintasan 1 spasi 10 m antar elektroda dan untuk lintasan 2 memiliki panjang 240 m dengan spasi 5 m antar elektroda. Data yang diperoleh kemudian di olah dengan menggunakan software Res2dinv untuk mendapatkan gambar struktur bawah permukaan tuff ring secara 2D. Hasil pengolahan data menunjukkan citra resistivitas bawah permukaan pada lintasan 1 secara umum terlihat bahwa nilai resistivitas bawah permukaan lintasan 1 didominasi oleh nilai resistivitas lebih dari 300 Ωm (citra berwarna ungu). Khusus pada meter ke 250 – 260 dan meter ke 280 – 290 terdapat dua zonasi dengan nilai resistivitas yang relatif kecil yaitu kurang dari 50 Ωm. Sedangkan pada lintasan 2 terdapat nilai resistivitas kurang dari 60 Ωm (zona berwarna biru hingga hijau) yang membentuk pola memanjang dari kedalaman maksimum hingga permukaan, terlihat membentuk corong / saluran dari kedalaman sekitar 40 m (di bawah elektroda ke 18 atau pada meter ke 90) hingga ke permukaan (di bawah elektroda ke 25 – 33 atau pada meter ke 125 – 165) yang berarah Barat laut-Tenggara dengan sudut kemiringan sekitar 40°- 42°terhadap garis tegak lurus ke atas. Serta pola resistivitas yang memanjang berbentuk corong, secara kontras juga dibatasi oleh zona resistivitas tinggi (> 300 Ωm) yang merupakan struktur dengan densitas tinggi dan kurang konduktif, yang di interpretasikan sebagai saluran bekas erupsi preatomagmatik
The research has been done to identify the subsurface structure of the tuff ring in plantation area Mahawu using geoelectric method of dipole-dipole configuration.It has been divided into two lines measuring with the length of 480 m for each lines, one space 10 m between the electrodes and the line 2 has 240 m length with spaces 5 m between electrodes. The data was obtained and processed using software RES2DINV to get an image of the structure below the tuff ring into two dimensions. The results of data processing shown an image of resistivitas beneath the surface on the line 1. In general, it can be seen that the resistivitas beneath the surface line 1 is dominated by resistivitas more than 300 Ωm (purple colour image). Especially in meter 250-260 and meter 280-290, there are two zones with resistivitas value that is relatively small at less than 50 m. While on the line two, the resistivitas value is less than 60 Ωm (blue and green coloured zone ) that form patterns extend from the maximum depth to the surface, visible form a funnel/the cust from a depth of about 40 m (under electrodes to 18 or in meters to 90) To the surface (under electrodes 25 – 33 or in meters 125 -165) is directed to the northwest-southeast with the angle of inclination of about 40°- 42°and the resistivitas pattern elongated funnel-shaped by contrast it also limited by the high resistivitas (> 300 Ωm) which is a structure with high density and less conductive. Which is interpreted as a former eruption channel preatomagmatic.
Keywords
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.35799/jmuo.10.1.2021.32439
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal MIPA
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.