PENGARUH PENGELUARAN PEMERINTAH DAERAH TERHADAP PDRB KOTA MANADO

Jacklien Elfiani Sendow, Debby Ch. Rotinsulu, George M.V Kawung

Abstract


ABSTRAK

Pembangunan merupakan suatu rangkaian proses perubahan menuju keadaan yang lebih baik dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Salah satu indicator keberhasilan pembangunan diantaranya dilihat dari pertumbuhan ekonomi yang menunjukkan barang dan jasa yang dihasilkan suatu wilayah (Kurniawan, 2010). Dalam konteks wilayah, pertumbuhan ekonomi adalah pertambahan pendapatan masyarakat secara keseluruhan yang terjadi di wilayah tersebut, yaitu kenaikan seluruh nilai tambah (added value) yang terjadi (Tarigan, 2014). Pertumbuhan ekonomi merupakan masalah perekonomian dalam jangka panjang, dan merupakan fenomena penting yang dialami dunia belakangan ini.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Belanja Langsung dan Belanja Tidak Langsung terhadap PDRB Kota Manado. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Data sekunder yang diperoleh dari BPS Kota Manado tahun 2005 – 2015. Metode analisis yang digunakan adalah analisis kuantitatif dengan menggunakan model regresi liner berganda dimana memiliki 2 variabel X dan 1 variabel Y. Hasil Analisis diketahui bahwa Alokasi Belanja Langsung berpengaruh positif dan signifikan terhadap PDRB. Belanja langsung mengalami kenaikan maka PDRB akan ikut meningkat. Berbeda dengan Alokasi Belanja Tidak Langsung berrpengaruh negative atau tidak signifikan terhadap PDRB Kota Manado. Karena Belanja Tidak Langsung di dikeluarkan untuk pembiayaan dalam program dan kegiatan perekonomian melainlkan sebagai penunjang dalam meningkatkan hubungan baik Kota Manado dengan Investor ataupun dengan Kabupaten Kota yang lain.

 

Kata Kunci: PDRB, Belanja Langsung, Belanja Tidak Langsung

 

ABSTRACT

            Development is a series of process of change towards a better situation in an effort to improve the welfare of the community. One indicator of the success of development is seen from the economic growth that shows goods and services produced by a region (Kurniawan, 2010). In the context of the region, economic growth is an increase in overall income of the community that occurs in the region, namely the increase in the added value (added value) that occurs (Tarigan, 2014). The higher economic growth of a region shows the increasing economic activity in the region. Economic growth is an economic problem in the long term, and is an important phenomenon experienced by the world lately. The process of economic growth is called Modern Economic Growth. This study aims to determine the influence of direct expenditure and indirect expenditure on the PDRB of Manado City. The data used in this study is secondary data obtained from BPS Manado City in 2005 - 2015. The method of analysis used is quantitative analysis by using multiple linear regression model which has 2 variables X and 1 variable Y. The result of the analysis is known that Direct Expenditure Allocation has positive and significant effect to PDRB. The direct expenditure will increase and the PDRB will increase. In contrast to Indirect Cost Allocation has a negative or insignificant effect on PDRB of Manado City. Since Indirect Expenditure is issued for financing in programs and economic activities as a support to improve the good relationship of Manado City with Investor or with other Kota District.

 

Keyword : PDRB, Direct Shopping, Indirect Shopping

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35794/jpekd.32739.19.3.2018

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




ISSN Terbitan : 1907-3593

ISSN Online : 2685-3183

google scholar : https://scholar.google.com/citations?hl=id&user=uSKiqNkAAAAJ