ANALISIS RENCANA PEMBANGUNAN DESA DI KABUPATEN MINAHASA (Studi Kasus Penggunaan Dana Desa di Desa Manembo Kecamatan Langowan Selatan)

Djemsi Stefi Libuang, Rosalina A.M Koleangan, Een N. Walewangko

Abstract


ABSTRAK

Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan merupakan salah satu agenda “Nawacita” dari Presiden Joko Widodo untuk pembangunan desa di Indonesia. Penting bagi para perencana kebijakan pembangunan desa memperhatikan prinsip-prinsip keberlangsungan, keterbukaan dan pertanggung jawaban sehingga aspek-aspek ini pun mendukung pada pengunaan dana desa. Membangun kemandirian desa dalam kerangka Desa Membangun harus dimulai dari proses perencanaan desa yang baik, dan diikuti dengan tatakelola program yang baik pula. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menilai dampak perencanaan pembangunan desa di Kabupaten Minahasa dalam mendukung pengunaan dana desa di Desa Manembo Kecamatan Langowan Selatan. Untuk mengetahui peran strategis evaluasi pengunaan dana desa, dalam mendukung perencanaan pembangunan Kabupaten Minahasa.

Rancangan penelitian yang digunakan berupa deskriptif. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kualitatif. Dalam penelitian ini direncanakan observasi non-behavioral dan behavioral akan dilakukan. Pengamatan akan dilakukan pada physical, process maupun secara spatial analysis. Mempertimbangkan analisis data yang akan diperoleh melalui wawancara semi-structure dan observasi, content analysis dipilih menjadi teknik analisis data. Konten sumber data yang di analisis dapat berupa konten tertulis, rekaman suara dan video dari hasil wawancara maupun hasil pengamatan observasi.

 

Kata Kunci: Pembangunan Desa, Pengunaan Dana Desa, Perencanaan dan Evaluasi, Content Analysis

 

ABSTRACK

              Building Indonesia from the periphery by strengthening regions and villages within the framework of a unitary state is one of the "Nawacita" agendas of President Joko Widodo for village development in Indonesia. It is important for village development policy planners to pay attention to the principles of sustainability, openness and accountability so that these aspects also support the use of village funds. Building village independence within the framework of the Village Building must begin with a good village planning process, followed by good program management. This study aims to describe and assess the impact of village development planning in Minahasa

                District in supporting the use of village funds in Manembo Village, South Langowan District. To find out the strategic role of evaluating the use of village funds, in supporting Minahasa District's development planning.

The research design used was descriptive. The analytical method used in this study is qualitative analysis. In this study planned non-behavioral and behavioral observations will be carried out. Observations will be made on the physical, process and spatial analysis. Considering data analysis to be obtained through semi-structure and observation interviews, content analysis is chosen as a data analysis technique. The content of the data sources analyzed can be in the form of written content, sound recordings and videos from the results of interviews and observational observations.

 

Keywords: Village Development, Village Fund Use, Planning and Evaluation, Content Analysis

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.35794/jpekd.32774.20.1.2019

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




ISSN Terbitan : 1907-3593

ISSN Online : 2685-3183

google scholar : https://scholar.google.com/citations?hl=id&user=uSKiqNkAAAAJ