KUAT TEKAN BETON GEOPOLYMER DENGAN PERAWATAN TEMPERATUR RUANGAN
Abstract
Beton adalah material konstruksi yang sangat populer di kalangan masyarakat. Material beton yang kita kenal memiliki campuran air, semen, agregat kasar, dan agregat halus. Bahan pengikat beton adalah semen. Pada tahun-tahun belakangan ini pemakaian semen di dunia mencapai 2,3 juta ton pertahun itu berarti 2,3 juta ton karbon dioksida telah dilepaskan ke atmosfir hal ini akan berdampak buruk bagi kehidupan manusia yaitu pencemaran lingkungan. Untuk mengurangi pemakaian semen di dunia maka para peneliti ahli bidang konstruksi beton mencari solusi untuk mengurangi penggunaan semen atau tidak memakai semen pada beton. Saat ini para peneliti telah mendapat solusi untuk beton yang tidak memakai semen yaitu beton geopolymer. Beton geopolymer membutuhkan perawatan elevated temperatur suhu tinggi untuk mencapai sifat mekanik yang baik dari beton geopolymer. Di Indonesia pembuatan beton kebanyakan langsung di kerjakan di lapangan untuk itu beton geopolymer masih belum teraplikasikan pembuatannya di lapangan karena kekuatan yang kecil pada suhu ruangan dan belum mempunyai acuan perencanaan sifat mekanik beton, maka perlu menambahkan bahan pozzolan seperti semen untuk mengoptimalkan kekuatan beton geopolymer di temperatur ruangan, jika hal ini berhasil maka penggunaan semen Portland akan berkurang.
Pada penelitian ini dilakukan penambahan semen pada beton geopolymer untuk meningkatkan kekuatan beton pada perawatan temperatur ruangan tanpa perawatan pada temperatur tinggi (elevated temperatur). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kuat tekan beton meningkat pada perawatan temperatur ruangan saat penambahan semen yang diuji pada umur 28 hari sebesar 77. 79%. Kekuatannya berkisar 18-20 MPa pada umur 7 hari dan 20-25 MPa pada umur 28 hari. Pada perawatan temperatur tinggi nilai kuat tekan naik secara signifikan, kekuatannya berkisar 38-51 MPa pada umur 7 hari perawatan elevated temperature selama 24 jam pada suhu 90°C.
Kata kunci: geopolymer, semen, temperatur ruang, elevated temperatur, kuat tekan