ANALISIS STABILITAS TANAH DENGAN MODEL MATERIAL MOHR COULOMB DAN SOFT SOIL

Gracia Mizuno Elisa Sompie, Oktovian B. A. Sompie, Steeva G. Rondonuwu

Abstract


Tanah sebagai media untuk memikul beban yang ada harus memiliki kekuatan atau persyaratan agar dapat memikul beban yang ada diatasnya Keadaan tanah yang kurang baik dapat berakibat kurang baik juga bagi konstruksi di atasnya. Oleh karena itu perlu untuk menganalisis stabilitas pada tanah untuk mengetahui besarnya faktor keamanan serta penurunan.

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui parameter tanah yang ada di kawasan ringroad untuk di hitung berapa besar penurunan dan faktor keamanannya. Parameter tanah yang dipeoleh dari laboratorium dimodelkan kedalam program plaxis 2d v.8.6 untuk mendapatkan faktor keamanan (Msf), penurunan total (Utotal). Penelitian dilakukan dengan cara membandingkan hasil yang didapat dengan menggunakan model material mohr coulomb model dan soft Soil model dengan  variasi muka air tanah.

Dari pemodelan pada program plaxis 2d v.8.6 diperoleh bahwa semakin tinggi muka air tanah maka semakin besar faktor keamanan. Pada model material mohr coulomb nilai faktor keamanan terbesar yaitu 1,598 pada muka air tanah 10 meter dan yang terkecil yaitu 1,200 pada muka air tanah 2 meter. Dan penurunan yang terbesar yaitu 7,72 meter pada muka air tanah 2 meter dan yang terkecil yaitu 5,32 meter pada tinggi muka air tanah 10 meter. Sedangkan pada pemodelan soft soil nilai faktor keamanan terbesar ada pada tinggi muka air tanah 10 meter sebesar 1,696 dan terkecil yaitu pada muka air tanah 2 meter dengan nilai faktor keamanan 1,309. Pada soft soil model analisis penurunan terbesar diperoleh 0,30477 meter pada tinggi muka air tanah 4 meter dan terkecil ada pada tinggi muka air tanah 10 meter yaitu 0,10149 meter

 

Kata kunci:  Analisis Stabilitas Tanah, Penurunan, Faktor Keamanan, Mohr Coulomb Model, Soft Soil Model, Plaxis


Full Text:

PDF