TEGANGAN LEKAT ANTARA BAJA DAN BETON DENGAN MUTU BETON 40-70 MPa

William Langi, Ellen J. Kumaat, Hieryco Manalip

Abstract


Beton mempunyai kekuatan tekan yang tinggi, dan ketahanan terhadap tarik rendah. Oleh karena itu, beton yang tidak dapat menahan gaya tarik melebihi nilai tertentu ini harus diberikan perkuatan penulangan yang terutama akan mengemban tugas menahan gaya tarik yang timbul. Salah satu hal yang menyebabkan tulangan dan beton dapat bekerja sama adalah faktor lekatan (adhesi) antara beton dan permukaan tulangan. Daya lekat (tegangan lekat) akan dipengaruhi oleh kualitas dari beton itu sendiri. Mutu atau kualitas dari suatu beton ditentukan dari besarnya kuat tekan beton yang didapatkan. Oleh karena itu dilakukan penelitian untuk mendapatkan hubungan antara kuat tekan betondengan tegangan lekat antara baja dan beton.

Pada penelitian ini menggunakan benda uji berbentuk silinder dengan ukuran 100x200 mm. Dengan menggunakan metode pembuatan campuran beton ACI 211.1-91, didesain variasi kuat tekan rencana mulai dari 40 MPa, 50 MPa, 60 MPa, dan 70 MPa. Untuk mendapatkan nilai tegangan lekat antara tulangan baja dan beton, maka dilakukan pengujian kuat tekan dengan menggunakan 1 batang tulangan baja yang ditanamkan ditengah benda uji. Baja tulangan yang digunakan adalah BJTP D12 mm.

Dari hasil penelitian untuk kuat tekan rencana mulai dari 40 MPa, 50 MPa, 60 MPa, dan 70 MPa didapatkan kuat tekan rata-rata sebesar 41.15 MPa, 54.42 MPa, 61.49 MPa, dan 73.25 MPa. Pada pengujian kuat lekat didapatkan hasil tegangan lekat (μ) rata-rata sebesar 2.5 MPa, 3.0 MPa, 3.0 MPa dan 4.2 MPa.

 

Kata kunci : Beton, Tulangan Baja, Kuat Tekan, Tegangan Lekat


Full Text:

PDF