STUDI EKSPERIMENTAL KUAT TEKAN BETON DENGAN MENGGUNAKAN AGREGAT LOKAL DAN ABU ARANG TEMPURUNG KELAPA SEBAGAI SUBTITUSI PARSIAL SEMEN
Abstract
Pembangunan infrastruktur yang semakin meningkat memberikan dampak terhadap kebutuhan beton sebagai salah satu material konstruksi yang sering digunakan semakin tinggi. Semen sebagai salah satu bahan dasar pembentuk beton dalam proses produksinya melepaskan secara bebas gas CO2 yang kemudian berdampak buruk terhadap lingkungan. Pemanfaatan abu arang tempurung kelapa sebagai subtitusi parsial semen pada campuran beton dapat dijadikan alternative lain dalam upaya mengurangi penggunaan semen. Terdapat unsur-unsur senyawa yang dimiliki abu arang tempurung kelapa yang hampir sama dengan unsur-unsur senyawa yang dimiliki semen. Pengujian kuat tekan beton dengan benda uji berbentuk silinder dengan diameter 100 mm dan tinggi 200 mm. Pengujian dilakukan pada umur beton 7 hari, 14 hari dan 28 hari. Penggunaan abu arang tempurung kelapa sebesar 0%, 5%, 10% dan 15% dari berat semen pada campuran beton. Dari hasil penelitian, kuat tekan maksimum beton dengan abu arang tempurung kelapa sebagai subtitusi parsial semen terdapat pada presentase 5% yaitu sebesar 24,09 MPa pada umur 7 hari, 27,21 MPa pada umur 14 hari dan 31,11 MPa pada umur 28 hari.
Kata Kunci: Beton, Kua Tekan, Abu Arang Tempurung Kelapa, Supperplasticizer