PENGARUH BAHAN CAMPURAN ARANG TEMPURUNG TERHADAP KONSOLIDASI SEKUNDER PADA LEMPUNG EKSPANSIF

Azzyzaro Junior Karaseran, Oktovian B. A. Sompie, Sjachrul Balamba

Abstract


Tanah lempung Ekspansif merupakan jenis tanah berbutir halus ukuran kolodial, yang terbentuk dari mineral-mineral ekspansif. Disamping mempunyai sifat-sifat umum seperti halnya tanah lempung lainnya, juga memiliki sifat khas, yakni kandungan mineral ekspansif mempunyai kapasitas pertukaran ion yang tinggi, mengakibatkan lempung ekspansif memiliki potensi kembang susut apabila terjadi peningkatan dan pengurangan kadar air.

Penanggulangannya dapat dilakukan dengan stabilisasi, antara lain dengan penambahan arang tempurung. Penambahan arang tempurung dapat mengurangi swelling dari tanah karena mereduksi indeks plastis tanah. Penggunaan arang tempurung sebagai material stabilisasi dapat menghemat biaya transportasi karena mudah diperoleh.

Berdasarkan hasil penelitian dilaboratorium, akibat penambahan kadar arang tempurung  4%, 6%, 8% dan 10%  pada tanah, nilai parameter konsolidasi; Cc, Cr, dan Cα berkurang sedangkan nilai Cv bertambah.

Kata kunci : Lempung Ekspansif, Arang Tempurung, Parameter Konsolidasi


Full Text:

PDF