Peran Tokoh Masyarakat Dalam Pemilihan Hukum Tua Di Desa Torout Kecamatan Tompaso Baru Kabupaten Minahasa Selatan

Abstract

Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui dan menggambarkan berbagai upaya dan juga peran dari Tokoh Masyarakat yang ada di desa Torout dalam kegiatan Pemilihan Kepala Desa. Pemilihan umum (Pemilu) merupakan salah satu sarana demokrasi dalam pengimplementasian kedaulatan rakyat dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945. Melalui pemilihan yang dilakukan rakyat dapat memilih pemimpin yang diharapkan mampu membawa perubahan kearah kehidupan yang lebih baik. Pemilu dalam negara demokrasi Indonesia merupakan suatu proses pergantian kekuasaan secara damai yang dilakukan secara berkala sesuai dengan prinsip-prinsip yang digariskan konstitusi. Prinsip-prinsip dalam pemilihan umum yang sesuai dengan konstitusi antara lain prinsip kehidupan ketatanegaraan yang berkedaulatan rakyat (demokrasi). Pemilihan hukum tua di Kabupaten Minahasa Selatan merupakan salah satu agenda politik sama dengan dengan pemilihan kepala desa pada daerah lainnya, peran dari tokoh masyarakat memiliki andil besar dalam proses berjalannya pemilihan hukum tua tersebut. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif. penulis mengambil teori Soejono Soekanto (2012). yakni Cara (Usage), Kebiasaan (folkways), Tata kelakuan (mores), Adat istiadat (custom). Hasil penelitian disimpulkan Peran Tokoh Masyarakat merupakan salah satu hal yang penting dalam setiap kegiatan yang ada di desa. Baik dalam merancangkan maupun mengatur setiap aktivitas Pemerintahan Desa. Tokoh masyarakat, tentunya merupakan representasi dari adanya sifat-sifat kepemimpinan yang menjadi acuan bagi masyarakat dalam mewujudkan harapan serta keinginan-keinginan masyarakat sehingga tokoh masyarakat, tidak bisa dilepaskan dari sifat kepemimpinan yang tercermin di dalam diri tokoh masyarakat tersebut

Kata Kunci:  Peran,  Tokoh Masyarakat, Pemilihan Hukum Tua